Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Raja Rimba dan Ta'eun Menyerahkan Diri

Pimpinan kelompok bersenjata api di Aceh Timur, Bahrum alias Raja Rimba (26) dan Samsul Bahri alias Ta’eun (34), menyerahkan diri.

Editor: Mohamad Yoenus

TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH – Pimpinan kelompok bersenjata api di Aceh Timur, Bahrum alias Raja Rimba (26) dan Samsul Bahri alias Ta’eun (34), menyerahkan diri ke Polisi di Aceh Timur, Selasa (16/2/2016).

Kapolres Aceh Timur, AKBP Hendri Budiman kepada wartawan dalam konfrensi pers di Mapolres Aceh Timur, menyebutkan menyerahnya kedua pimpinan kelompok bersenjata api Raja Rimba dan Ta’eun ini atas dasar kesadaran mereka sendiri.

“Kurang lebih dua bulan saya beserta jajaran telah melakukan negosiasi dengan mereka melalui keluargaanya. Kemudian Senin (15/2) malam saya ditelepon pihak keluarga bahwa mereka bersedia menyerahkan diri Selasa (16/2) pagi,” ujar Hendri.

Ia mengaku bahwa Raja Rimba dan Ta’eun menyerahkan diri langsung kepada dirinya.

“Mereka menyerahkan diri langsung kepada saya. B alias Raja Rimba saya jemput di Gampong Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak dan S alias Ta’eun saya jemput di Gampong Paya Meuligo,Kecamatan Peureulak Kota,” ungkap Hendri.

Raja Rimba dan Ta’eun, kata dia, menyerahkan diri tanpa ada persyaratan dan siap menjalani dan menerima keputusan apapun.

“Mereka menyerahkan diri tanpa ada persyaratan apapun yang ditujukan kepada kami dan mereka menyerah atas dasar kesadaran mereka sendiri," ujarnya.

Berita Rekomendasi

"Mereka percaya terhadap pihak Polri bahwa Polri bisa membimbing mereka untuk menuju jalan yang lebih baik,” ungkap Hendri.

Kapolres juga menyebutkan, setelah dijemput ke rumah masing-masing mereka langsung menyerahkan senjata api dan peralatan lainnya, yang mereka gunakan untuk melakukuan tindak pidana di tahun 2013 dan 2014.

“Dari Raja Rimba dan Ta’eun, kami sita satu pucuk senjata AK 56 beserta megazen, 18 butir peluru AK, kemudian 27 butir peluru FN, satu Air Soft Gun dan tiga lembar baju loreng,” ungkap Hendri.

Selanjutnya, Raja Rimba dan Ta’eun akan menjalani proses hukum untuk mempertanggung jawabkan mereka. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas