Menyelam Bersama Tanjung Bara Dive Club di Perairan Kutai Timur
PERAIRAN Kutai Timur memiliki sejumlah spot indah untuk wisata.
Editor: Mohamad Yoenus
Mulai dari pakaian selam, kaki katak, sepatu, kaca mata, snorkel hingga pemberat juga tabung oksigen yang akan digunakan.
Masing-masing menyimpan peralatan yang akan digunakan di dalam keranjang besar.
Sekitar 1 jam perjalanan dari dermaga Aquatik, kapal berhenti di perairan berwarna hijau yang dasarnya dapat terlihat dari atas kapal.
Bengalon reef. Satu per satu penyelam yang sudah bersiap, melompat ke dalam air secara bergiliran.
Kemudian bersama-sama melakukan penyelaman sekitar 30 hingga 50 menit tergantung pemakaian oksigen di dalam tabung yang dibawa masing-masing penyelam. Karena ada yang boros dalam bernafas, ada yang tidak.
Di bawah laut, Shane Bannett dibantu divers senior lainnya, Bart dan Rick akan mengajak berkeliling melihat-lihat terumbu karang yang menjadi kekayaan alam perairan Kutai Timur.
Hati-hati, rasa takjub dan penasaran biasa membuat keinginan untuk memegang terumbu karang yang ditemui.
Hal itu harus ditahan, karena ada terumbu karang atau biota laut lainnya yang menimbulkan rasa gatal dan menyengat bila dipegang tanpa sarung tangan. (*)