Pemotor Tewas Tertabrak Mobil yang Dikemudikan dan Ditumpangi Sepasang Kekasih
Pengemudi mobil sudah keluar dan ada tiga orang tergeletak di jalan.
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Theo Yonathan Simon Laturiuw
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Seorang pemotor, Muhammad Pandy Permata (30), Warga Pasar Minggu, Jakarta Selatan, tewas usai ditabrak mobil di depan Taman Leuseur, Jalan Leuseur, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (12/3/2016) malam.
Penabraknya adalah sebuah mobil yang didalamnya dikemudikan dan ditumpangi sepasang kekasih.
Motor korban tewas sempat terbakar. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 21.00 dan melibatkan 3 kendaraan, yakni 2 motor dan sebuah mobil.
Kedua motor itu adalah sebuah motor GL Pro bernomor polisi B 6565 SH yang dikemudikan korban tewas.
Lalu sebuah motor Honda Revo bernomor polisi B 3928 SOY yang dikendarai pegojek bernama Abdul Rajak dan penumpangnya, Putri Lestari (24).
Sedangkan satu mobil yang terlibat adalah sebuah Suzuki Swift B 1885 GVG yang dikemudikan Asep Jamaludin yang sedang bersama teman wanitanya.
Seorang saksi mata, Wantini (35), mengatakan mobil dan motor berjalan dari arah berlawan dan bertabrakan di depan Taman Leuseur.
Saat di depan Taman Leuseur itulah tabrakan terjadi.
"Keras sekali suaranya," kata Wantini kepada Wartakotalive.com di lokasi kejadian, Sabtu (12/3/2016) malam.
Wantini mengatakan, saat dia melihat motor bernomor polisi B 6565 SH terjepit di bagian depan mobil dan motor sudah terbakar.
Pengemudi mobil sudah keluar dan ada tiga orang tergeletak di jalan.
Satu lainnya (korban tewas), bagian kakinya masuk ke motor yang sedang terbakar.
"Kemudian cepat-cepat ditolong orang-orang di situ. Diseret ke pinggir korban yang kakinya terbakar," kata Wantini.
Selanjutnya orang-orang lainnya mengambil sebuah alat pemadam kebakaran di sebuah rumah mewah di situ, lalu memadamkan api.
Kasat Lantas Polres Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Besar Doddy, mengatakan berdasarkan keterangan saksi mata mobil mengambil jalur 2 motor yang melaju dari arah berlawanan.
Makanya, kata Doddy, kini pihaknya akan mengecek apakah ada konsentrasi Narkoba atau alkohol di tubuh penabrak.
"Akan kita tes urine nampaknya. Tapi kalau sementara saya lihat kondisi penabrak normal," kata Doddy di Polres Metro Jakarta Selatan, malam ini. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.