Jual Jam Tangan Rp 30 Ribu Saja, Pedagang di Lenggang Jakarta Sudah Untung Besar
Pada hari libur pedagang di Lenggang Jakarta, Monas, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, meraup untung.
Penulis: Lendy Ramadhan
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang pedagang di Lenggang Jakarta, Monas, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, meraup untung.
Pedagang yang biasa dipanggil Pak Kumis itu mengaku, barang dagangannya bisa laku hingga 300 buah, dengan laba bersih sekitar Rp 500 ribu.
Lelaki bernama asli Esjar itu menjual jam tangan, monopod (tongsis), dan powerbank. Namun barang dagangannya yang paling banyak adalah jam tangan.
Ia mulai berjualan dari pukul 10.00 WIB hingga malam sekitar pukul 21.00 WIB di hari ke dua libur panjang, Jumat (6/5/2016).
"Jadi kalau libur itu, libur empat hari, ya agak lumayan. Semuanya laku-laku aja. Lakunya itu kadang 200 ribu rupiah. Terus belanja lagi nanti, tambah barang," katanya.
"Kalau enggak salah (sudah laku) 300 barang. Tadi dari jam sepuluh pagi," tambhahnya.
Selain itu ia mengatakan para pengunjung tertarik dengan dagangannya karena dijual dengan harga relatif murah. Jam tangan dibanderol Rp 30 ribu. Sedangkan powerbank Rp 25 ribu.
"Ya semuanya menarik, soalnya ini apa ya? Ya barang-barang ini kan ya barang jual murah murah aja. Yang penting kita untung, cepat laku, diobral aja." Ungkapnya.
Ia mengakui, pengelola Lenggang Jakarta memberikan akses untuk berjualan di samping tempat pejalan kaki menuju Masjid Lenggang Jakarta selama masa liburan di akhir pekan ini.
Setelah itu ia bersama pedagang lainnya kembali menempati lapak jualan seperti biasa di dekat Masjid Lenggang Jakarta.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.