Kunjungi Lokananta, Anis Baswedan Nikmati Lagu Rasa Sayange lewat Piringan Hitam
Lokananta merupakan perusahaan rekaman negara pertama di Indonesia yang didirikan pada 1956.
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Bayu Ardi Isnanto
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Usai melakukan peninjauan ke sekolah-sekolah yang terdampak banjir di Solo, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan menyempatkan diri untuk mengunjungi Lokananta, Selasa (21/6/2016).
Lokananta merupakan perusahaan rekaman negara pertama di Indonesia yang didirikan pada 1956.
Kunjungan ini merupakan pengalaman pertama Anies Baswedan melihat langsung rekaman-rekaman suara bersejarah.
Dia tampak menikmati alunan lagu Rasa Sayange lewat piringan hitam yang dia putar di turntable.
"Lagu-lagu nasional seperti ini harus didengarkan ke anak-anak kita," kata Anies.
Beberapa piringan hitam yang membuatnya kagum ialah pidato-pidato Bung Karno, misalnya saat meresmikan Institut Teknologi Bandung (ITB) di Bandung tahun 1959.
Usai melihat koleksi piringan hitam, Mendikbud menengok studio rekaman Lokananta yang bersejarah.
Studio yang diklaim sebesar Abbey Road di Inggris itu, pernah digunakan rekaman oleh musisi legendaris Waldjinah dan Gesang.
Beberapa musisi masa kinipun pernah melakukan rekaman di Lokananta, antara lain Glenn Fredly, Shaggydog, dan White Shoes and The Couple Company. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.