Keji, Para Pengeroyok Selfie dengan Polisi yang Babak Belur tak Sadarkan Diri
Polisi yang babak belur dipukuli Jakmania, Brigadir Hanafi, ternyata sempat difoto selfie bersama para pengeroyoknya.
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Theo Yonathan Simon Laturiuw
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Polisi yang babak belur dipukuli Jakmania (suporter Persija), Brigadir Hanafi, ternyata sempat difoto selfie bersama para pengeroyoknya.
Total ada 6 pengeroyok yang berfoto selfie dengan Brigadir Hanafi.
Saat difoto, polisi itu sudah babak belur, tak sadarkan diri dengan muka penuh darah.
Sementara para pengeroyoknya tersenyum dengan latar belakang Brigadir Hanafi yang tak berdaya dengan seragam polisinya.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Awi Setiyono, mengatakan saat ini pihaknya baru meringkus orang-orang yang berfoto selfie dengan Brigadir Hanafi.
Total ada 6 orang yang diringkus karena berfoto selfei.
Tiga sudah jadi tersangka karena menebar kebencian di foto tersebut yang diunggah ke media sosial.
Sedangkan 3 lainnya masih diperiksa. Namun pengeroyoknya belum diketahui.
"Kita mulai dari pidana menebar kebenciannya dulu," kata Awi, Senin (27/6/2016).
Sementara itu, kata Awi, kondisi Brigadir Hanafi kini sedang pulih. Sudah bisa diajak bicara, tetapi matanya belum bisa membuka.
"Perkembangan bagusnya, tensinya sudah sampai 110 lagi. Tadinya turun sampai 50/70," kata Awi.
Namun, Awi menjelaskan, kondisi mata Brigadir Hanafi kini belum bisa diketahui. Sebab kondisinya masih bengkak.
"Belum bisa diketahui. Makanya kondisi mata dalamnya," kata Awi.
Seperti diketahui peristiwa ini terjadi saat kerusuhan pertandingan Persija vs Sriwijaya di GBK Jakarta beberapa waktu lalu. (*)