Warga Asli Bukit Duri, Kata Ahok, Senang Terhadap Normalisasi Sungai Ciliwung
Yang mempermasalahkan normalisasi sungai di kawasan tersebut, hanyalah mereka yang tempat tinggalnya mengakibatkan sungai jadi sempit.
Penulis: Lendy Ramadhan
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengklaim warga asli Kampung Pulo dan Bukit Duri merasa senang terhadap normalisasi sungai Ciliwung.
Hal tersebut disampaikan kepada para awak media di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (14/9/2016).
Mantan Bupati Belitung Timur itu mengatakan, yang mempermasalahkan normalisasi sungai di kawasan tersebut, hanyalah mereka yang tempat tinggalnya mengakibatkan sungai jadi sempit.
Ia menegaskan, clash action yang diajukan warga Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, yang rumahnya akan terkena gusur akibat normalisasi sungai, juga percuma.
"Dan pengalaman kami kaya Kampung Pulo, yang ribut kan yang melakukan reklamasi di pinggir sungai. Kalau buat orang yang asli Bukit Duri sama Kampung Pulo, senang," tegas Ahok.
"Begitu normalisasi ditutup, mereka harga tanahnya naik, enggak banjir. Ada petanya dasar kok, mau gugat gimana juga susah," tutup Ahok.
Sebagaimana diberitakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menormalisasi sungai Ciliwung di kawasan Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan untuk mencegah banjir.(*)