Kepenuhan Reklame Penyebab Utama JPO Pasar Minggu Ambruk
Sebelum memantau lokasi, ia terlebih dahulu menganalisis penyebab robohnya JPO tersebut bersama stafnya.
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat memantau langsung proses evakuasi jembatan penyeberangan orang (JPO) di depan Stasiun Pasar Minggu, Jakarta Selatan sekitar pukul 17.45 WIB.
Sebelum memantau lokasi, ia terlebih dahulu menganalisis penyebab robohnya JPO tersebut bersama stafnya.
"Ternyata penyebab utamanya adalah terlalu dipenuhi reklame, seharusnya tidak ada supaya angin bisa lewat. Reklame kena angin menyeret atap, lalu rubuh ke bawah," jelas Djarot.
Djarot juga menjelaskan JPO Stasiun Pasar Minggu ini telah berdiri sejak 2002. Namun perawatan terakhir dilaksanakan tahun 2012.
"Saya sudah perintahkan segera audit seluruh 307 JPO di DKI Jakarta. Ini harus segera dilakukan karena sudah memasuki musim pancaroba menuju musim hujan," ujarnya.
Djarot tidak lama berada di lokasi. Ia direncanakan menjenguk korban luka rubuhnya JPO di RS Fatmawati yang diperkirakan mencapai tujuh orang. (*)