'Mesranya' Megawati dan Jokowi di Hari Sabtu
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri kembali jalan bareng dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di hari Sabtu
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri kembali jalan bareng dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di hari Sabtu. Ini kesekian kalinya, dua kader utama PDIP itu mengisi kegiatan yang sama di hari libur.
Hari ini, Sabtu (28/12/2013), Megawati dan Jokowi dijadwalkan menghadiri reuni akbar sekaligus seminar Kampus Universitas Sanata Dharma, Mrican, Yogyakarta.
Megawati akan menjadi pembicara kunci dalam seminar acara yang mengusung tema "Bertemu Mempererat Persaudaraan dan Menggelorakan Semangat Berkarya untuk Kemanusiaan" ini.
Ini bukan pertama kali kebersamaan Megawati dan Jokowi tampil depan publik di hari Sabtu.
Pada Sabtu (5/10/2013) dua bulan lalu, Jokowi dan Megawati blusukan bersama meninjau langsung Waduk Pluit dan Waduk Ria Rio di Jakarta. Jokowi menjelaskan kepada Megawati tentang normalisasi waduk yang tengah dikerjakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta itu.
Sebulan kemudian tepatnya Sabtu (30/11/2013), Jokowi dan Megawati hadir dalam serial Seminar Dewan Guru Besar UI bertajuk "Indonesia Menjawab Tantangan: Kepemimpinan Menjadi Bangsa Pemenang" di auditorium Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Salemba, Jakarta.
Selanjutnya pekan lalu, Megawati dan Jokowi hadir bersama mengikuti "Dialog Kebangsaan" bersama civitas Akademika UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Sabtu (21/12/2013).
Selain Jokowi dan Megawati pada kesempatan itu hadir pula Wali Kota Surabaya dari PDIP Tri Rismaharini. Dialog kebangsaan mengambil tema "Kedaulatan Pangan dan Martabat Bangsa".
Sekitar seribu mahasiswa UIN yang mengikuti seminar itu. Pada kesempatan itu, Rektor UIN Syarif Hidayatullah Prof Komaruddin Hidayat membantah pertanyaan wartawan jika ada motif tertentu dengan seminar itu soalnya yang hadir didominasi politisi PDIP.
"Ini hanya kebetulan Ketua PDI-P, tapi Megawati, kan Presiden kelima, dan pengamat masalah pangan,” katanya.
Menurut Komaruddin, sebelum-sebelumnya sudah ada tokoh-tokoh partai politik yang menjadi pembicara pada acara seminar di UIN seperti Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suryadharma Ali. Dia membuka pintu seluas-luasnya kepada tokoh politik manapun untuk mengisi acara di UIN. (aco)
