ACT Gelar Konser Kemanusiaan Jakarta Loves Lombok
ACT juga akan menyiapkan ruma hunian, karena kejadian gempa pada saag ini cukup meninggalkan trauma yang hanya bisa diapus dengan kenyamanan.
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan wartawan tribunnews.com, Wahyu Firmansyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi Cepat Tanggap (ACT) menggelar konser kemanusiaan Jakarta Loves Lombok di Gedung Kesenian Jakarta, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Rabu (19/9/2018).
Dimeriahkan oleh Dwiki Dharmawan, Dewi Gita, Amelia Ong, Iwan Abdie, Taufik Adam, Lana Nitibaskara, Lucky Idol, Trisouls, dan Ari Sanjaya.
Dwiki Dharmawan berperan sebagai Inisiator Jakarta Loves Lombok, konser kemanusiaan ini merupakan kepedulian dari musisi-musisi di Jakarta.
"Jakarta Loves Lombok adalah salah satu kepedulian insan-insan di Jakarta terutama atas kejadian yang melanda Lombok, sebagian pulau sumbawa dan sekitarnya," ujar Dwiki di Gedung Kesenian Jakarta, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Rabu (19/9/2018).
Konser kemanusiaan ini dibuka oleh Lana Nitibaskara, yang menyanyikan lagu Meraih Bintang dari Via Vallen.
Dilanjutkan dengan Trisouls yang cukup menarik dan kemudian Amelia Ong yang menyanyikan lagu Rayuan Pulau Kelapa dan Cinta Indonesia yang membuat seluruh penonton ikut bernyanyi.
Tidak kalah meriah Dwiki Dharmawan yang berkolaborasi dengan Dewi Gita menyanyikan lagu Ibu Pertiwi yang membuat seluruh penonton yang hadir bertepuk tangan.
Konser ini diakhiri dengan seluruh pengisi acara menyanyikan lagu Heal The World yang dipopulerkan oleh Michael Jackson.
Baca: Tabanan Kembali Jadi Kabupaten Terbaik Pariwisata di Ajang Indonesia’s Attractiveness Award
Dwiki berharap dengan keterlibatannya kali ini dapat membantu warga-warga Lombok yang saat ini terkena musibah.
"Tentunya harapan kami yang terlibat sedikit, setetes atau sebutir pasir tapi sesedikit apapun semoga Insya Allah bisa membantu daerah bencana," katanya.
Vice President of Communication Department Iqbal Setyarso mengatakan seluruh hasil dari donasi akan disumbangkan seluruhnya kepada warga Lombok dalam berbagai bentuk.
"Shelter yang di dalamnya terintegrasi Masjid, layanan kesehatan dan humanity store dan retail wakaf, disana juga ada taman bermain sehingga anak-anak sudah bisa menikmati hari-harinya dengan keceriaan seperti alaminya mereka melupakan apa yang menerima mereka," kata Iqbal.
Tidak hanya shelter-shelter, ACT juga akan menyiapkan ruma hunian, karena kejadian gempa pada saag ini cukup meninggalkan trauma yang hanya bisa diapus dengan kenyamanan.
"Mudah-mudahan kita semua disini tidak melihat yang kita berikan sebagai sisa tapi keutamaan," ujarnya.