Pertumbuhan Ekonomi Semester I Capai 5,8 Persen

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hasanuddin Aco

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah mempublikasikan realisasi APBN 2010 semester I-2010.

Sepanjang Januari-Juni (Semester I) 2010 pertumbuhan ekonomi mencapai 5,8 persen lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu  sebesar 4,3 persen.

Adapun pada semester II-2010 diharapkan pertumbuhan ekonomi bisa terealisasi 6,9 persen sehingga sepanjang tahun diperkirakan sebesar 6,0 persen.

Demikian dikemukakan  Menteri Keuangan Agus Martowardojo dalam "Laporan Pemerintah mengenai APBN-P 2010 Semester I dan Prognosis Semester II 2010" pada rapat kerja dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI di gedung DPR/MPR RI Jakarta, Senin (26/7/2010). Hadir Gubernur Bank Indonesia terpilih Darmin Nasution.

Untuk tingkat inflasi semester I-2010, pemerintah menegaskan  mencapai 5,05 persen diatas inflasi periode yang sama tahun lalu yakni 3,7 persen.

Sertifikat Bank Indonesia (SBI) 3 bulan mencapai 6,6 persen dibawah SBI periode sama tahun lalu 8,5 persen di 2009.

Untuk nilai tukar rata-rata mencapai Rp 9.193 per dolar AS dibawah rata-rata kurs periode sama tahun lalu Rp11.082 per dolar AS.

Sementara untuk ICP (Indonesian Crude Price/harga minyak Indonesia) pada semester I-2010 mencapai rata-rata 78 dolar AS per barel lebih tinggi dibandingkan periode sama tahun lalu yakni 51,6 dolar AS per barel.  Sementara lifting mintak rata-rata 0,959 MBCD naik dibandingkan periode sama tahun lalu 0,950 MBCD.