TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perhubungan siap mengucurkan dana Rp 60 miliar untuk sebuah kapal ternak. Hal ini dikatakan oleh Bobby R. Mamahit, Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Kamis (16/5/2013).
Bobby mengatakan kapal tersebut memiliki bobot 900 Dead Weight Tonnage (DWT). Kapal memiliki kapasitas muat 800 ekor ternak. Melalui kapal ternak, pemerintah tengah meningkatkan sistem transportasi ternak antar pulau.
"Perhitungan kami, pembuatan kapal memakan waktu dua tahun. Jadi 2015 mulai bisa buat mengangkut ternak," ujar Bobby.
Saat ini, terdapat 10 kapal yang melakukan kegiatan bongkar muat ternak di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya Jawa Timur. Selama Maret 2013 jumlah ternak yang diangkut sebanyak 1.560 ekor, terdiri dari 1.309 sapi, 189 kuda, dan 62 kerbau.
"Kapal ternak untuk mendukung produktivitas hasil ternak dalam negeri, sehingga kita bisa mengurangi impor sapi," kata Bobby.