TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank Syariah Mandiri (BSM) menyediakan dana tunai termasuk di mesin ATM hingga Rp 1 triliun menyambut Idul Fitri 1437 Hijriah. Angka tersebut 2-3 kali lipat dibanding kebutuhan normal.
Group Head Corporate Secretary Bank Syariah Mandiri Dharmawan P. Hadad, mengungkap selain menyediakan dana tunai, BSM juga membuka loket penukaran UPK di Kantor Cabang BSM dan di luar kantor cabang BSM melalui Mobil Kas Keliling BSM.
Layanan berlangsung pada hari Senin-Jumat pukul 09.00 sampai pukul 14.00 WIB selama tanggal 13-26 Juni 2016.
"Tahun ini BSM kembali berpartisipasi aktif dalam pelayanan UPK yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia (BI) di IRTI Monas sebagai lokasi penukaran uang di luar Kantor Cabang," ujar Dharmawan, Senin (20/6/2016).
Setiap harinya BSM menyediakan UPK senilai total Rp 370 juta di loket tersebut.
"Loket penukaran uang ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan uang dalam pecahan kecil mulai dari Rp2000, Rp5000, dan seterusnya" tambah Dharmawan.
Mengingat tingginya kebutuhan nasabah dan masyarakat dalam melakukan penukaran uang, BMS membatasi penukaran uang maskimal Rp 3,7 juta via mobil kas keliling yang membuka layanan di IRTI Monas.
Khusus penukaran uang di kantor cabang BSM, per orang dibatasi maksimal Rp 2 juta dan bisa dilakukan di 10 kantor cabang BSM selama periode 13-26 Juni 2016.
Penukaran uang pecahan kecil setelah tanggal tersebut berdasarkan pada ketersediaan uang pecahan kecil di kantor cabang.
Nasabah harus membawa KTP dan 1 tanda pengenal tersebut hanya bisa melakukan penukaran 1 kali dalam sehari.
"Kami menghimbau masyarakat bisa bertransaksi menggunakan e-channel BSM sebagai alternatif," kata Dharmawan.