TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyumbang angka pengangguran terbuka (unemployment) tertinggi di Tanah Air.
Sampai akhir Februari 2016, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terdapat 1,89 juta orang yang tidak bekerja di Jawa Barat.
Angka ini setara dengan 26,92 dari total pengangguran nasional. Pengangguran terbuka nasional sebanyak 7,02 juta jiwa.
Jumlah pengangguran di Jabar tahun ini meningkat 1,07% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Februari 2015, jumlah angka pengangguran di Jabar sebesar 1,87 juta orang.
Menurut BPS, angka pengangguran tersebut merupakan total pengangguran di desa dan perkotaan yang berumur di atas 15 tahun.
Pengangguran Jabar banyak berada di perkotaan dengan jumlah 1,47 juta jiwa atau 77,78% dari total pengangguran di wilayah tersebut.
Laki-laki mendominasi pengangguran perkotaan dan perdesaan dengan jumlah 1,28 juta jiwa atau berkontribusi 67,72%.
Reporter Ragil Nugroho