Misalnya anak kita tiga tahun kedepan masuk ke SMA favorit dengan biaya Rp 18 juta. Dengan asumsi harga emas stabil Rp 600 ribu pergram, maka kita perlu 30 gram emas untuk membiayainya.
Tiap tahun kita harus mempersiapkan 10 gram emas sehingga di tahun ketiga ketika diperlukan emas 30 gram telah terkumpul.
"Untuk mendapatkan emas tersebut dapat memanfaatkan produk MULIA (Murabahah Logam Mulia Investasi Abadi) di Pegadaian," jelas Basuki.
Basuki merincikan, pembelian emas dapat dilakukan secara tunai maupun angsuran mulai jangka waktu 3 sampai 36 bulan dengan muka minimal 20 persen. Pembelian angsuran dapat dilakukan secara perorangan, kolektif atau arisan.
"Begitu proses pembelian selesai, Pegadaian langsung mengorder emas yang dibeli," ucap Basuki.
Untuk pembelian secara tunai emas dapat diterima secara langsung atau selambat-lambatnya 30 hari tergantung stok barang dan lokasi pembelian. Apabila dibeli secara angsuran, emas akan diserahkan setelah lunas pembayarannya.
Selain pembelian dengan sistem angsuran tetap, Pegadaian juga melayani tabungan emas. Setoran tabungan dapat dilakukan dengan uang minimal Rp 5 ribu-an atau setara dengan emas seberat 0,01 gram.
Uang yang ditabung langsung dikonversikan ke satuan berat emas. Tabungan dapat diambil dalam bentuk emas batangan dalam pecahan 5, 10, 25, 50, 100, dan 250 gram atau dalam bentuk uang tunai sesuai harga buy back saat pencairan.