TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Calon Ketua Umum Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jakarta Raya (Jaya) Afifuddin Suhaeli Kalla, meyakini bahwa tidak ada yang tidak mungkin dalam dunia bisnis. Untuk itu, pria yang akrab disapa Afi ini berkomitmen untuk ‘menyulap’ pengusaha pemula agar ‘naik kelas’.
“InsyaAllah, kalau diamanahi, saya janji membawa pengusaha pemula, dan kecil untuk ‘naik kelas’ ke level usaha yang lebih tinggi dalam waktu relatif singkat,” ujar Afi dalam acara ‘Deklarasi Afi Kalla’ di Soehanna Hall, Jl. Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (11/1/2016).
Menurut, Afi ada beberapa hal yang harus dibenahi untuk memperbaiki bisinis pengusaha pemula. Yakni konsep bisnis, pengelolaan serta mengembangkannya menjadi bisnis yang produktif dan kompetitif.
“Selain membenahi hal-hal teknis, kami juga turun tangan langsung dalam membantu akses permodalan melalui kerjasama dengan lembaga perbankan maupun non perbankan,” imbuh pria kelahiran 22 Juni 1985 ini menjelaskan.
Program Prioritas
Tak hanya berikhtiar mendorong bisnis pengusaha pemula, Afi juga berkomitmen untuk mendorong kemajuan anggota kader HIPMI Jaya dan mencetak lebih banyak pengusaha pemula yang dikemas kedalam 7 Program Kerja Prioritas. Pertama, pengembangan aplikasi Jaya Connect. Aplikasi ini merupakan sarana bagi anggota HIPMI Jaya untuk berintegrasi, komunikasi, dan business matching.
Kedua, Pendirian 20 HIPMI PT. yakni, sebuah program pembinaan kewirausahaan di univeristas-universitas di Jakarta. Setiap tahunnya, HIPMI PT akan menggelar pertandingan business plan dan pemenangnya akan mendapatkan first investment dari HIPMI Jaya dan Partner Bank.
Ketiga, Business Matching. Dimana, Afi akan mempertemukan anggota HIPMI Jaya yang memliki bidang usaha yang sama atau saling terkait.
Keempat, kerjasamaa pembiayaan dari bank dan lembaga non bank.
Kelima, meningkatkan peran HIPMI Jaya sebagai mitra strategis pemoprov DKI Jakarta. Dengan menjadi mitra strategis pemorov DKI dalam membantu mewujudkan perencanaan proyek pembangunan.
Keenam, program 100 hari kerja. Program ini mengkoordinasikan jajaran ketua bidang untuk merancang dan merealisasikan program kerja utama maupun program kerja rutin dari setiap bidang dalam jangka waktu 100 hari.
Ketujuh, sinergi BPD HIPMI Jaya dengan BPC Wilayah. Mengusung konsep connect, communicate, & collaborate dengan mengimplementasikan program ditiap bidang BPD yang terkoneksi dengan program di tiap BPC Wilayah.
“Rangkaian 7 program prioritas ini merupakan hasil kajian yang saya lakukan bersama dengan tim. Diharapkan, program ini bisa menjadi solusi praktis bagi kemajuan pengusaha pemula, dan mendorong perbaikan di HIPMI Jaya,” kata Afi.
Hadir pada acara deklarasi, senior HIPMI yang mendukung dan ratusan tim sukses yang bergabung dalam Sahabat Afi.