News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Apple Kirim Pejabat Tingkat Tinggi dari AS untuk Bertemu Menperin Bahas Investasi 

Penulis: Lita Febriani
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arif

 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perindustrian mengkonfirmasi bahwa perwakilan Apple Inc. akan datang ke Indonesia dan bertemu secara tatap muka dengan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.

Pertemuan dijadwalkan berlangsung pada 7-8 Januari 2025. Kabarnya Apple akan mengutus pejabat tingkat tinggi langsung dari Amerika Serikat.

"Sejak hampir 2 bulan yang lalu kami sudah undang Apple untuk datang ke Indonesia untuk bernegosiasi dengan Kemenperin dan kami hanya akan bernegosiasi dengan kantor pusat Apple dari US. Alhamdullilah Apple akan mengirim high level official langsung dari Amerika untuk bernegosiasi dengan Kemenperin 7-8 Januari," tutur Juru Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arif melalui layanan pesan WhatsApp, Kamis (2/1/2025).

Baca juga: BREAKING NEWS: Apple akan Umumkan Investasi di Indonesia  7 Januari

Meski akan bertemu pekan depan, nyatanya Apple belum secara resmi mengirimkan proposal penawaran investasi kepada pihak Kementerian Perindustrian.

"Kemenperin belum menerima proposal secara resmi, proposal belum sampai ke meja Menteri. Melalui pihak lain, Apple sudah menyampaikan wacana (bukan proposal resmi) terhadap apa yang mereka usulkan. Karena sebatas wacana maka kami tidak bisa menganggap bahwa itu merupakan sebuah proposal," jelas Febri.

Melalui pihak ketiga, Apple menyampaikan wacana investasi yang ingin dilakukan di Indonesia. Meski bukan proposal resmi, secara garis besar Kemenperin telah mempelajari apa yang ingin ditawarkan.

"Namun 'wacana' dari Apple tersebut sudah kami pelajari dan banyak sekali catatan yang akan kami sampaikan dalam pertemuan langsung dengan Apple," ucap Jubir Kemenperin.

Febri menekankan, Apple masih berkewajiban untuk menyelesaikan hutang komitmen investasi dari proposal tahun 2020-2023.

"Apple masih harus menyelesaikan komitmen hutang (10 juta dolar AS) dalam siklus 2020-2023, walaupun mereka sudah menyampaikan proposal komitmen, Kemenperin menunggu implementasinya," jelasnya.

Hal ini sebagai upaya untuk memberikan keadilan yang sama dengan pelaku industri Handphone, Komputer dan Tablet (HKT).

Selain itu, penawaran investasi senilai 1 miliar dolar AS yang diajukan melalui Kementerian Investasi, namun Menperin akan mengedepankan empat prinsip berkeadilan, diantaranya investasi Apple di negara lain, investasi produsen HKT lain (diluar Apple) di Indonesia, nilai tambah dan income bagi Indonesia, serta penyerapan tenaga kerja dalam ekosistem.

Untuk kedepannya, Kementerian Perindustrian menyatakan Apple punya dua opsi skema investasi di Tanah Air yang dapat dipilih.

Baca juga: Menperin Agus Gumiwang: Kami Belum Terima Proposal Investasi 1 Miliar Dolar AS dari Apple

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini