TRIBUNNEWS.COM - Perusahaan taksi milik konglomerat Peter Sondakh yaitu PT Express Transindo Utama Tbk alias taksi Express telah mem-PHK sekitar 250 karyawannya.
Manajemen memperkirakan pengurangan jumlah karyawan masih akan kembali dilakukan sampai dengan akhir tahun ini.
Pengelola taksi Express juga menjual sejumlah aset stretegis berupa armada taksi dan bus, tanah dan ruko.
Pengurangan jumlah karyawan sekaligus penjualan aset ini bertujuan untuk menekan biaya operasional yang membengkak di saat kinerja perusahaan menurun.(*)
>