News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kepala Bekraf: Industri Ekonomi Kreatif Perlu Dukungan Pemerintah

Penulis: Syahrizal Sidik
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf bersama direksi BEI saat menghadiri acara listing saham MCash di Gedung BEI, Sudirman Jakarta, Rabu (1/11/2017).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Syahrizal Sidik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Berkembangnya industri ekonomi kreatif termasuk e-commerce di Indonesia menjadi angin segar bagi perusahaan untuk terus mengembangkan usahanya.

Menurut Kepala Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF), Triawan Munaf ekonomi kretif sektor adalah sektor yang perlu mendapatkan dorong dan dukungan dari masyarakat serta pemerintah.

“Pelaku sektor industri kreatif layak mendapatkan permodalan terutama dari publik untuk mengembangkan lini bisnisnya,” kata Triawan Munaf saat menghadiri acara listing saham MCash di Gedung BEI, Sudirman Jakarta, Rabu (1/11/2017).

Lebih lanjut, Triawan berharap, pencatatan saham MCash akan diikuti oleh juga pencatatan saham berikutnya bagi perusahaan yang bergerak di bidang ekonomi kreatif.

Sebagaimana diketahui, MCI adalah perusahaan yang mengembangkan kios digital, transaksi e-commerce dan berbagai produk digital lainnya.

Baca: Hari Ini, Yamaha Luncurkan Uji Coba Pasar Motor Listrik di Indonesia

Baca: Anies Baswedan: Pemasukan Pajak dari Alexis Tidak Ada Artinya Dibandingkan Tegaknya Aturan di DKI

Tercatat, pada saat penawaran umum perdana saham, M Cash juga mengalami kelebihan permintaan atau oversubscribe hingga 10,69 kali.

Tercatat, pada debut perdananya, MCAS dibuka di level 1.385 langsung naik sebesar 49,46 persen atau 685 poin ke level 2.070. Harga tertinggi terjadi di level 2.070 harga terendah juga terjadi di level 2.070.

“Start up semacam ini produknya bisa dipakai ritel dan semua orang bisa akses itu,” pungkas Dirut BEI, Tito Sulistio.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini