Masih kata Ibu Nanik, PVD merupakan tahapan awal pemadatan dengan cara memasukkan material geotextile kedalam tanah untuk mengeluarkan air yang terjebak di lapisan tanah bawah Iaut. Tahapan selanjutnya adalah melakukan ‘Vibro floatation’ yaitu pemadatan dengan menyuntikkan besi panjang yang digetarkan dengan bantuan air dengan tekanan yang sangat kencang. Selanjutnya lapisan teratas dipadatkan dengan “Dynamic compaction’ yang memiliki mekanisme menyerupai palu yang memukul pasir lapisan teratas dengan berat 10 ton. Pemadatan ini menurunkan level pasir hingga 50-80 cm hanya dalam waktu sekitar 3 menit. Pemadatan terakhir di level permukaan pasir, akan dilakukan dengan mesin giling yang disebut ‘high energy impact compaction’. Semua tahapan pemadatan ini untuk mempercepat proses konsolidasi tanah atau ‘settlement' serta untuk menghasilkan kepadatan tanah yang optimal. Hasil pengukuran settlement atau penurunan yang terjadi sejauh ini berlangsung sangat balk, dimana penurunan yang terjadi akibat pemadatan ini sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan.
Pekerjaan Pembangunan Tanggul Penahan Ombak, Kanal-kanal, dan Jalan Masuk yang baru melalui jalan Haji Bau.
Selain pemadatan, pekerjaan lain yang sudah mulai dikerjakan adalah pekerjaan ‘revetment’ atau tanggul penahan ombak yang berbatasan dengan laut, serta pembentukan kanal-kanal pada cluster ‘Sunset Cove 8’, “Sunset Cove’ dan “Treasure
"Pekerjaan tanggul ini sudah memasuki tahap ‘tinishing slope' dan supply batu dalam berbagai ukuran, yang akan menjadi penahan atau pemecah ombak dari laut iepas. Sedangkan pembangunan kanal sudah dimulai dengan pekerjaan pengerukan dan pembentukan alur kanal, " jelas ibu Nanik.
Selain pekerjaan reklamasi, pembangunan infrastruktur yang sedang berlangsung di lapangan adalah pekerjaan jalan masuk dari arah jalan Haji Bau dan pekerjaan persiapan untuk pondasi jembatan menuju kawasan CitraLand City. Penimbunan jalan masuk sampai dengan ramp jembatan seat ini sudah selesai dikerjakan. Target penyelesaian pekerjaanjalan masuk tersebut adalah akhir tahun 2018, sedangkan pekerjaan jembatan target mulai pekerjaan pemancangan adalah sekitar bulan Agustus tahun 2018.
Pembangunan Infrastruktur di Kawasan CitraLand City.
Kawasan reklamasi yang sedang dibangun saat ini sebagian akan diserahkan kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, sedangkan sisanya masuk dalam kawasan CitraLand City Losari. Khusus kawasan CitraLand City, pembangunan infrastruktur didalam kawasan yang meliputi jalan, jembatan, saluran, taman, jaringan air, jaringan listrik, dsb, akan mulai dibangun pada tahun 2019. Pekerjaan desain infrastruktur sedang disiapkan, dan seluruhnya akan rampung dalam beberapa bulan ke depan. Pembangunan infrastruktur di Cluster Sunset Cove & Sunset Cove 8 ditargetkan akan selesai pada tahun 2021.
Pembangunan Rumah, ‘Business Park’, Restoran, dan Bangunan Penunjang lainnya.
Pembangunan rumah tinggal dan beberapa bangunan lain seperti restoran, ‘business park’, dan ‘club house', direncanakan akan dimulai pada tahun 2020. Serah terima rumah pertama di Cluster Treasure Island akan dilaksanakan pada tahun 2022. Sebagaimana diketahui, Cluster Treasure Island yang hanya menyediakan 105 unit rumah ini, adalah satu-satunya cluster residential yang menyuguhkan berbagai pilihan ‘premium family housing', dengan lingkungan tepi laut yang hijau dan dihiasi kanal-kanal disekelilingnya. Sedangkan pada Cluster Sunset Cove & Sunset Cove 8 terdapat 339 unit rumah. Untuk kegiatan bisnis, disediakan kawasan ‘business park’ sebanyak 206 unit yang bisa dimanfaatkan sebagai toko, kantor, dan berbagai kegiatan usaha lainnya. Deretan ‘Restoran sunset quay’ sebanyak 26 unit dengan desain yang unik dan modern, sangat nyaman untuk menikmati makan siang maupun makan malam dengan view laut yang sangat indah. Selain itu, disediakan juga Kawasan Komersial sebanyak 70 unit.
Pusat perbelanjaan dan fasilitas Pendidikan.
Untuk mempercepat Kawasan CitraLand City menjadi Pusat Bisnis atau KAWASAN CBD (Central Business District) yang baru di Kota Makassar, Pengembang CitraLand City terus berusaha mencari pelaku bisnis di seluruh Indonesia untuk berinvestasi di Kawasan CPI, sehingga kawasan ini bisa menjadi salah satu KAWASAN CBD baru yang akan berkembang dengan sangat pesat di Indonesia Bagian Timur.
Ada 2 (dua) bangunan “landmark’ yang akan dibangun langsung oleh Grup Ciputra didalam Kawasan CitraLand City Losari, yaitu Kawasan ‘Mixed use’ Ciputra World Makassar (CWM) dan Universitas Ciputra (UC).
Ciputra World Makassar
Salah satu bangunan yang akan menjadi lcon baru Kota Makassar yang akan dibangun di Kawasan CitraLand City Losari adaiah Ciputra World Makassar. Kota Makassar akan menjadi kota ke-3 di Indonesia yang memiliki Pusat Perbelanjaan dan Bisnis Ciputra World Makassar (CWM), setelah Jakarta dengan Ciputra World Jakarta (CWJ) dan Surabaya dengan Ciputra World Surabaya (CWS). Ciputra World Makassar (CWM), rencananya akan dibangun dan dikembangkan diatas lahan seluas 4,3 ha, dengan konsep ‘mixed use’ yang terdiri dari Pusat Perbelanjaan atau Mal, Apartemen, Hotel, dan Perkantoran.