TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih rentan melemah pada perdagangan akhir pekan, Jumat (20/7/2018).
Pada pembukan perdagangan hari ini, IHSG melemah ke posisi 5.867,80 poin. Kemarin, IHSG berada di level 5.871,07 poin.
Di awal perdagangan, IHSG mencatatkan transaksi senilai Rp 20,41 miliar dari 6 juta unit saham yang diperdagangkan dengan frekuensi sebanyak 1.063 kali.
Sebanyak 11 saham bergerak menguat, 18 saham melemah dan 15 saham bergerak mendatar.
Vice President Research Department PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi, IHSG akan melaju pada kisaran support 5.721 dan resisten 5.988
Menurutnya, paska rilis data perekonomian BI rate yang tetap di level 5,25 persen, kondisi pergerakan IHSG masih terlihat dalam rentang konsolidasi wajar.
Peluang kenaikan IHSG, lanjut William masih cukup besar, hal tersebut ditopang oleh kondisi fundamental perekonomian Indonesia yang cukup kuat,
“Peluang koreksi wajar yang terjadi dapat dimanfaatkan sebagai momentum untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang,” pungkasnya.