TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Sebagai bagian dari upaya negara untuk menghadirkan kesejahteraan bagi para aparatur sipil negara (ASN) dan pensiunan, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) mendorong semangat kewirausahaan di kalangan ASN.
"Kami menginduksi jiwa enterpreunership itu melalui workshop, sebagai kelanjutan dari program wirausaha yang pernah dicetuskan yaitu “Road To Second Career", kata Menteri PANRB Syafruddin, dalam keterangan tertulis, Rabu (16/1/2019).
Menurut Syafruddin, ini adalah bukti nyata bahwa pemerintah hadir untuk rakyat, peduli terhadap kesejahteraan ASN dan pensiunan.
Saat ini, dengan jumlah ASN sebanyak 4,3 juta orang serta sebanyak 2,6 juta orang merupakan pensiunan ASN dapat menjadi agen “inkubator” yang sangat kuat dan sangat penting dalam pembangunan ekonomi.
ASN yang memiliki jiwa berwirausaha akan membuka lapangan kerja dan mengaktifkan sektor-sektor ekonomi di lingkungan sekitarnya.
“Untuk mendorong kemajuan negara, dibutuhkan keberadaan para pengusaha yang menstimulus kegiatan ekonomi”, bahkan di negara maju terlihat pekerjaan favoritnya adalah menjadi pengusaha," ungkap Syafruddin.
Sebab berjuang dan berkarya untuk negeri tidaklah terbatas hingga pada akhir usia pensiun, namun memasuki masa pensiun-pun adalah awal yang baik untuk berkarya.
Baca: Panglima TNI: Saya Perintahkan Turun Paksa Ethiopian Cargo agar Beri Efek Jera
Ia menjelaskan bahwa bank pemerintah maupun swasta juga memberikan dukungannya terhadap program kewirausahaan bagi para ASN dan pensiunan, melalui pembiayaan yang kompetitif.
Melalui workshop kewirausahaan diharapkan dapat mengembangkan networking usaha, serta menjadi sistem belajar yang cepat dan efektif tentang mengenali potensi usaha yang dapat digali dari diri masing masing pribadi para ASN dan pensiunan.
Upaya lain yang sedang dilakukan KemenPANRB untuk meningkatkan kesejahteraan ASN dengan menyiapkan sistem penggajian dan pensiun yang baru melalui Rancangan PermenpanRB sebagaimana amanah UU ASN.