Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak perbankan menyambut positif pertemuan antara presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pada Sabtu (13/7/2019).
Presiden Direktur Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja mengatakan, pertemuan tersebut menghadirkan suasana sejuk terhadap perpolitikan dan demokrasi di tanah. Apalagi, satu hari berikutnya diiringi dengan pidato kebangsaan Jokowi bertajuk Visi Indonesia.
Menurutnya, kedua peristiwa itu membuat para pelaku industri jasa keuangan semakin bersemangat untuk memperbaiki kinerja industri finansial.
"Timingnya pas sekali ya Sabtu (pertemuan Jokowi-Prabowo) menyejukan, Minggu ada pidato begitu memotivasi," katanya dalam acara diskusi di Jakarta, Senin (15/7/2019).
Baca: Pasrah Hadapi Diabetes dan Batu Ginjal, Dorce Gamalama Siapkan Kain Kafan hingga Surat Wasiat
"Kami juga jadi semangat berpartisipasi jadikan Indonesia punya industri keuangan yang lebih baik," imbuhnya.
Selain itu, Parwati mengapresiasi fokus pemerintahan Jokowi dalam lima tahun ke depan yaitu untuk menggenjot investasi guna menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia.
Baca: Kasus Ikan Asin, Hotman Paris Nyindir, Halo Pengacara Muda: Lihat Caraku Nanganin Kasus
Dia pun optimis pasca Pilpres 2019 lalu, semakin banyak investor lokal maupun luar negeri yang menanamkan modalnya di Indonesia.
"Kami optimis dari pelaku pasar di luar, kami pun melihat punya ketertarikan terhadap pasar Indonesia ini lebih baik," ujar Parwati.
Baca: Ponsel Vivo S1 akan Lahir 16 Juli 2019, Seperti Apa Spesifikasi dan Harga Smartphone, Ini Ulasannya
"Terlebih demografi kita yang banyak usia produktif, ini menguntungkan bagi kita. Jadi tidak heran kalau pelaku pasar luar ingin akses pasar indonesia karena peluangnya luar biasa," pungkasnya.
Foto: Presiden Direktur Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja dalam acara diskusi di Jakarta, Senin (15/7/2019).