Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk terus meningkatkan portofolio pembiayaan ke segmen Usaha Mikro, Kecil, da Menengah (UMKM).
Direktur Utama Bank BRI, Suprajarto menargetkan komposisi penyaluran kredit UMKM BRI tembus 80 persen dari total portofolio kredit BRI di tahun 2020.
“Secara konsisten perseroan meningkatkan komposisi kredit UMKM dibandingkan dengan kredit korporasi,” kata Suprajarto usai memaparkan laporan keuangan Triwulan II 2019 di kantor BRI Pusat, Jakarta, Rabu (14/8/2019).
Hingga akhir Juni 2019, Bank BRI berhasil menyalurkan kredit senilai Rp 888,32 Triliun.
Pencapaian tersebut meningkat 11,84 persen dibandingkan penyaluran pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca: Ditopang Penyaluran Kredit, BRI Raup Laba Rp 16 Triliun
Penyaluran kredit didominasi ke segmen UMKM yakni sebesar Rp 76,72 persen atau senilai Rp 681,50 Triliun.
Penyaluran kredit UMKM BRI untuk Triwulan II-2019 tercatat tumbuh 13 persen (yoy).
“Pencapaian tersebut selaras debgan strategi perseroan yang terus memperbesar porsi penyaluran kredit ke segmen UMKM,” tambahnya.
Dalam mendukung program pemerintah, BRI juga melakukan pembiayaan kepada para pelaku UMKM melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Sampai akhir Juni 2019, BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp 50,29 Triliun kepada lebih dari 1,2 juta debitur.
“Ini setara 57,8 persen dari target breakdown yang diberikan kepada BRI oleh pemerintah di tahun 2019 sebesar Rp 86,97 Triliun,” papar Suprajarto.