News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Peran Agen Bank Harus Lebih Agresif Demi Dorong Inklusi Keuangan

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Fajar Anjungroso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SOSIALISASI LAKU PANDAI - Kepala Bagian Informasi dan Dokumentasi Kantor Regional 2 OJK, Novi Cahyono (kanan) dan Product & Customer Experience Head BTPN Wow!, Achmad Nusjirwan Sugondo, menjelaskan program Laku Pandai dalam acara diskusi bertema Laku Pandai: Akses Keuangan Untuk Semua di Kantor BTPN, Jalan Ir H Djuanda, Kota Bandung, Kamis (27/8). Laku Pandai merupakan program layanan keuangan tanpa kantor dalam rangka keuangan inklusif yang diluncurkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akhir Maret 2015. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN

Perlu diketahui, saat ini sebanyak 55,3% masyarakat di Indonesia telah memiliki akun di lembaga keuangan formal.

Sedangkan masyarakat yang telah terlayani oleh lembaga keuangan formal mencapai angka 70,3%.

Oleh karena itu, pemerataan akses terhadap layanan keuangan formal pun harus terus berlanjut untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Meskipun saat ini sektor perbankan tanah air tengah mengalami perlambatan laju pertumbuhan kantor cabang.

Keberadaan agen bank tentunya bisa membantu masyarakat untuk bisa mengakses layanan keuangan formal, karena agen bank menjadi salah satu kanal utama selain melalui kantor cabang bank.

Dari hasil Survei Nasional Inklusi Keuangan tahun 2018, 58,6% dari populasi penduduk dewasa di Indonesia mengetahui lokasi agen bank.

Karena agen bank merupakaan instrumen yang paling bisa diandalkan untuk membuka rekening Basic Saving Account (BSA) serta deposit atau penarikan dalam enam bulan terakhir.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini