TRIBUNNEWS.COM - Rupiah hari ini menguat 0,25 persen ke Rp 14.909 per dolar Amerika Serikat (AS).
Hal tersebut sebagaimana pada kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar AS (JISDOR) BI, Jumat (15/5/2020) rupiah berada di Rp 14.909 per dolar AS.
Mata uang Garuda di kurs tengah BI naik 0,25 persen dibanding sebelumnya di level Rp 14.946 per dolar AS.
Dikutip dari Kontan.co.id, hal ini berbanding balik dengan kedudukan rupiah di pasar spot.
Dikutip dari Bloomberg, pukul 10.00 WIB, rupiah spot berada di level Rp 14.902 per dolar AS.
Baca: Jumat Pagi, Rupiah Menguat Tipis ke Level Rp 14.875 per Dolar AS
Baca: Rupiah Ditutup Melemah ke Rp 14.885 per Dolar AS, Kamis 14 Mei 2020, Berikut Alasannya
Ini membuat rupiah melemah 0,11 persen dibandingkan penutupan Kamis (14/5/2020) di Rp 14.885 per dolar AS.
Mayoritas mata uang di kawasan pun berada di zona merah.
Peso Filipina masih menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam setelah turun 0,22 persen.
Selanjutnya ada won Korea Selatan yang turun 0,15 persen.
Ringgit Malaysia dan yuan China pun berada di zona merah setelah sama-sama melemah 0,10 persen.
Kemudian ada dolar Singapura yang terkoreksi 0,09 persen dan yen Jepang yang turun tipis 0,06 persen.
Sementara itu, dolar Hong Kong dan baht Thailand menjadi mata uang dengan penguatan tertinggi di kawasan setelah sama-sama naik 0,01 persen.
Dolar Taiwan berada di zona hijau setelah naik tipis 0,003 persen.
Berikut nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berdasarkan kurs referensi JISDOR 14 hari terakhir, 24 April hingga 15 Mei 2020, dikutip dari laman Bank Indonesia: