News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Reshuffle Kabinet

Dilantik Sebagai Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi Pastikan Barang Indonesia Laku di Pasar Global

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Muhammad Lutfi saat menjabat Menteri Perdagangan di pameran Indonesia International Motor Show 2014, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta , Kamis (18/9/2014).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Muhammad Lutfi resmi dilantik Presiden Jokowi sebagai Menteri Perdagangan (Mendag) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/12/2020).

Usai dilantik sebagai Mendag, Lutfi menceritakan awal mula dirinya ditunjuk presiden mengisi kursi menteri yang sebelumnya diisi oleh Agus Suparmanto.

Lutfi yang sebelumnya menjabat Dubes Indonesia untuk AS mengatakan dirinya diberitahu akan menjadi Mendag setelah ditelepon Presiden pada Jumat pekan lalu.

Sebelumnya ia yang dalam rangka tugas berada di Indonesia, melapor kepada Presiden pada hari Kamis, bahwa akan kembali ke AS.

"Saya sebagai dubes RI di AS sedang melaksanakan tugas kembali ke Jakarta dan sempat melaporkan ke presiden pada hari Kamis dan sudah pamit di telepon untuk menunda keberangkatan sampai hari jumat, hari Jumat saya diinfo bapak Presiden akan memberi kepercayaan untuk memimpin kemendag dan hari selasa dipanggil ke istana," kata dia.

Sebagai Mendag, Lutfi mengatakan ia akan memastikan bahwa di tengah situasi Pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, barang-barang Indonesia dapat bersaing dan laku di pasar internasional.

"Seperti kita tahu bahwa situasi perekonomian dunia pada saat ini adalah mungkin yang terlemah dari seluruh aspek baik itu kesehatan, daya beli, pengangguran, dan aspek-aspek yang lain. Oleh sebab itu saya ingin memastikan bahwa barang Indonesia mempunyai kesempatan untuk berkompetisi yang baik di era dunia dan memastikan barang indo bisa diekspor dan kompetitif di pasar dunia," katanya.

Menurutnya peningkatan ekspor merupakan bagian dari pemulihan ekonomi nasional. Dengan pulihnya nilai ekspor diharapkan dapat menjadi daya ungkit ekonomi Indonesia.

"Ini adalah bagian daripada perbaikan dari pada ekonomi nasional dan diharapkan bisa menjadi daya ungkit baru untuk tumbuhnya pertumbuhan ekonomi yang sehat," katanya.

Sebagai Mendag, Lutfi juga ingin memastikan bahwa arus barang dapat berjalan dengan baik. Sehingga, dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk meningkatkan daya beli.

"Dan ini merupakan agenda utama yang saya laksanakan pada waktu yang singkat ini," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini