TRIBUNNEWS.COM - Ini cara klaim token listrik gratis PLN bulan Februari 2021, login di situs www.pln.co.id atau via PLN Mobile.
Diketahui, PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN telah memperpanjang pemberian stimulus token listrik gratis untuk masyarakat hingga bulan Maret 2021 mendatang.
Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN, Bob Saril mengatakan, PLN akan menghentikan penyaluran token listrik gratis melalui WhatsApp pada periode klaim bulan selanjutnya.
"Lambat laun (penyaluran via WhatsApp) ini akan kita hilangkan di bulan-bulan selanjutnya," ujarnya dalam webinar, Jumat (22/1/2021), dikutip dari Kompas.com.
Keputusan tersebut dikarenakan beberapa waktu lalu perusahaan telah meluncurkan aplikasi versi terbaru dari PLN Mobile.
Baca juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 12 di www.prakerja.go.id Segera Dibuka, Siapkan KTP dan Email
Bob mengklaim, dengan aplikasi tersebut pelanggan rumah tangga penerima bantuan akan lebih mudah mengakses token gratis.
"Yang paling maju dibandingkan tahun sebelumnya kita sudah ada PLN Mobile. Sehingga pelanggan kita bisa mengklaim yang sesuai di atas tadi melalui PLN Mobile dengan satu sentuhan saja," tutur Bob.
Menurutnya, dengan menggunakan PLN Mobile, pelanggan juga dapat menikmati fitur-fitur lain seperti penyampaian keluhan hingga pemantauan konsumsi listirk.
"Jadi kami menyarankan kepada teman-teman bolehlah untuk download PLN Mobile," katanya.
Selain itu, pelanggan penerima bantuan juga bisa mengklaim token listrik gratis melalui situs resmi PLN yakni, www.pln.co.id dan menghubungi contact center perseroan.
Bagi pelanggan yang tidak memiliki akses internet atau telepon, PLN juga masih akan bekerjasama dengan kepala daerah dan perangkat desa setempat untuk menyiapkan detail data token gratis.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua kepala desa telah membantu kami menyalurkan ini," tambahnya.
Baca juga: Buka dtks.kemensos.go.id, Cek Penerima Bansos Tunai Rp 300 Ribu, Ini Cara Mencairkan BST
Sebelumnya, token listrik gratis PLN ini diberikan kepada 32 juta pelanggan rumah tangga dengan daya 450 VA dan 900 VA bersubsidi, serta kepada 459.000 pelanggan bisnis dan industri daya 450 VA.
Pelanggan rumah tangga dengan kategori daya 450 VA akan mendapatkan diskon 100 persen.
Pelanggan kategori daya 900 VA bersubsidi yang sudah terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Kementerian Sosial akan mendapatkan diskon 50 persen.
Sementara untuk pelanggan bisnis dan industri daya 450 VA akan diberikan diskon 100 persen tagihan listrik.
Cara Klaim Token Listrik Gratis PLN:
1. Login www.pln.co.id
Jika melalui login www.pln.co.id, pelanggan harus memilih menu Stimulus Covid-19 (Token Gratis/Diskon) atau langsung akses link stimulus.pln.co.id dan masukkan ID Pelanggan.
- Buka laman www.pln.co.id.
- Masuk ke menu "Stimulus Covid-19".
- Atau langsung saja akses stimulus.pln.co.id.
- Masukkan ID pelanggan/nomor meteran di kolom yang tersedia.
- Kemudian muncul token listrik gratis di layar.
- Token listrik gratis tersebut bisa langsung digunakan.
- Masukkan kode token listrik sesuai ID pelanggan yang telah didaftarkan tadi.
2. Aplikasi PLN Mobile
- Download aplikasi PLN Mobile via Google Play Store dan App Store.
- Login dengan akun Google atau Email.
- Setelah muncul beranda yang memuat informasi nama dan nomor ID pelanggan, Klik banner PLN Peduli Covid-19 di bawah Info & Promo.
- Masukkan ID pelanggan atau nomor meter, lalu Klik Kirim.
- Setelah itu, muncul token gratis dari PLN.
- Masukkan token gratis tersebut ke meteran yang sesuai ID pelanggan, dan token listrik gratis dari PLN sudah dapat Anda gunakan.
Baca juga: Cek Nama Penerima BLT UMKM di eform.bri.co.id/bpum, Segera Cairkan Dana BPUM Sebelum 18 Februari
Ada Batas Pemakaiannya
Dalam periode perpanjangan ini terdapat perubahan skema pemberian stimulus.
Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN, Bob Saril, mengatakan, perubahan skema pemberian stimulus dilakukan terhadap pelanggan pascabayar golongan rumah tangga daya 450 VA dan 900 VA subsidi.
Pada periode pelaksanaan stimulus tarif sebelumnya, pelanggan 450 VA mendapatkan diskon tarif sebesar 100 persen, dan diskon tarif sebesar 50 persen diberikan kepada pelanggan daya 900 VA subsidi.
Bob menyebutkan, besaran diskon yang diberikan akan tetap sama.
Namun, pada periode kali ini ditetapkan batas atas konsumsi listrik.
"Mekanisme (stimulus listrik) hanya diberikan yang memenuhi maksimum mereka pakai," kata Bob dalam sebuah webinar, Jumat (22/1/2021), dikutip dari Kompas.com.
Lebih lanjut, untuk pelanggan 450 VA, batas atas konsumsi listrik yang diberikan setara 720 jam nyala atau setara 324 kWh.
Jika pelanggan 450 VA melewati batas atas tersebut, maka pemakaian listrik selanjutnya akan dikenakan tarif sesuai aturan berlaku.
"Diberikan tarif lokal subsidi. Jadi sebenarnya tarifnya memang sudai disubsidi, tapi didiskon lagi, sehingga diskon 100 persen," kata Bob.
Sementara bagi pelanggan golongan rumah tangga daya 900 VA subsidi, batas atas pemakaian stimulus tarif listrik sebesar 720 jam nyal atau setara 648 kWh.
Sama seperti pelanggan daya 450 VA, jika pemakaian listrik pelanggan daya 900 VA melebihi batas atas yang telah ditentukan, maka akan dikenakan tarif sesuai aturan berlaku.
Direktur Peminaan Pengusahaan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Hendra Iswahyudi mengatakan, pemberlakuan batas atas itu ditetapkan supaya PLN dapat memperhatikan besaran konsumsi energi pelanggan penerima bantuan.
"Jangan sampai pemakaiannya lebih dari itu," ujarnya.
(Tribunnews.com/Latifah, Kompas/Rully)