News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Airlangga Sebut Generasi Muda Bakal Miliki Peran Penting Dorong Kewirausahaan Indonesia 

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam kuliah umum Program Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PPKMB) di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Jakarta, Ciputat, Tangerang Selatan, Rabu (15/9/2021). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan hingga saat ini wirausahawan Indonesia masih didominasi oleh pelaku usaha yang berusia antara 25-34 tahun.

Menurut Airlangga, generasi lebih muda yang terjun dalam dunia wirausaha akan memiliki peran penting.

Sebab mereka dapat memprakarsai terbukanya lapangan kerja baru. 

"Generasi muda yang berkualitas tinggi akan memiliki peran penting sebagai game changer sehingga dapat mendorong aktivitas kewirausahaan dan mempercepat penciptaan lapangan kerja," ujar Airlangga, dalam kuliah umum Program Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PPKMB) di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Jakarta, Ciputat, Tangerang Selatan, Rabu (15/9/2021). 

Baca juga: Menko Airlangga: Pemerintah Siap Selenggarakan Presidensi G20 Tahun 2022, Optimalkan untuk Indonesia

Menurutnya Indonesia pun masih perlu melakukan upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) untuk mendorong aktivitas kewirausahaan.

Alasannya rasio kewirausahaan terbilang masih rendah jika dilihat dari total populasi yang ada saat ini.

"Saat ini, rasio kewirausahaan kita masih rendah, yakni sebesar 3,47% dari total populasi," katanya.

Baca juga: Menko Airlangga Apresiasi Sistem Aplikasi KEK

Oleh karenanya, Airlangga menilai penting bagi generasi muda dapat memanfaatkan dunia digital dan menjadi talenta digital ke depannya.

Dengan demikian, mereka tidak akan hanya berperan sebagai job seeker, melainkan juga dapat menjadi job creator. 

"Dalam waktu 15 tahun ke depan, Indonesia diperkirakan membutuhkan talenta digital sebanyak 9 juta orang atau 600 ribu orang per tahun," tandasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini