Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Maskapai AirAsia Indonesia akan kembali membuka penerbangan berjadwal mulai Oktober 2021 mendatang untuk rute Jakarta-Bali PP dan juga Jakarta-Kuala Lumpur PP dengan penerbangan perdana pada 2 Oktober 2021 dengan rute Jakarta-Kuala Lumpur.
Rute ini akan beroperasi setiap hari Kamis dan Sabtu.
Penerbangan Jakarta-Kuala Lumpur dilayani dengan nomor pesawat QZ 202 dengan jadwal berangkat dari Jakarta pukul 07.15 WIB. Sedangkan dari Kuala Lumpur-Jakarta dengan pesawat QZ 203 yang berangkat dari Kuala Lumpur pukul 3 sore waktu setempat.
Penerbangan Jakarta-Bali mulai beroperasi pada 14 Oktober 2021 dan akan beroperasi setiap hari Kamis, Jumat, Sabtu dan minggu, dengan pesawat bernomor QZ 7520, 7521, 7526 dan 7527 .
Pesawat terbang dari Jakarta pukul 09.25 WIB dan 13.25 WIB. Sedangkan dari Bali dengan jadwal pukul 12.50 WITA dan 16.35 WITA.
Baca juga: Kapasitas Baru 200 Orang Per Jam, Menhub Minta Tambah Fasilitas Tes PCR di Bandara Soekarno-Hatta
Direktur Utama AirAsia Indonesia Veranita Yosephine mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan seluruh kru dan armada untuk dapat melayani penerbangan berjadwal.
"Dalam penerbangan berjadwal ini tentunya kami ingin memastikan keselamatan dan keamanan calon penumpang yang terbang bersama AirAsia," kata Veranita, Rabu (29/9/2021).
Pihaknya mengingatkan masyarakat untuk tetap selalu mematuhi protokol keselamatan dan anjuran kesehatan yang berlaku untuk memenuhi syarat perjalanan.
Baca juga: Ada Pembatasan: Kemenhub Pintu Masuk Penerbangan Internasional Hanya Soetta dan Manado
"Kita tetap perlu waspada dan menjaga higienitas semaksimal mungkin, meski telah mendapatkan vaksinasi lengkap," ucap Veranita.
Sebelumnya AirAsia Indonesia sempat memperpanjang penghentian sementara layanan penerbangan berjadwal hingga 30 September 2021.
Baca juga: Intip Prospek Saham Gudang Garam yang Kini Sedang Gencar Bangun Bandara di Kediri
Kebijakan ini menurut AirAsia Indonesia, sebagai dukungan terhadap pemerintah dalam mengendalikan situasi pandemi Covid-19 yang masih fluktuatif.
Meski begitu, layanan penerbangan reguler, charter dan kargo untuk repatriasi, pengiriman barang atau kepentingan esensial masih tetap beroperasi.
"Kami tentunya akan terus mengevaluasi perkembangan situasi di lapangan, dan siap untuk membuka kembali penerbangan berjadwal sewaktu-waktu," kata AirAsia Indonesia dalam keterangannya, Jumat (3/9/2021).
AirAsia Indonesia juga mengimbau, untuk calon penumpangnya yang ingin mengubah jadwal penerbangan selama periode ini disarankan untuk mengubah pembelian tiket menjadi akun kredit.
"Akun kredit ini dapat digunakan kembali untuk pembelian tiket selanjutnya, dan berlaku hingga 730 hari atau dua tahun," tulis AirAsia Indonesia.
Untuk yang akan mengubah jadwal penerbangan, dapat dilakukan kapanpun tanpa adanya biaya tambahan dan waktu yang tidak terbatas.