Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) melengkapi Pertamina Mandalika International Street Circuit dengan membangun Modular Pit Building.
Pembangunan fasilitas pembalap dan official team yang akan berlaga hanya memakan waktu 21 hari.
Direktur Operasi 1 WEGE Bagus Tri Setyana menuturkan Modular Pit Building ini memenuhi persyaratan homologasi sirkuit sehingga dapat menyelenggarakan gelaran event international World Superbike dan MotoGP 2022.
Baca juga: Fakta-fakta Sirkuit Mandalika: Detil Lintasan, Biaya Pembangunan, hingga Masuk Kalender MotoGP 2022
“Ini menjadi bagian dari sejarah di dunia konstruksi dan olahraga Indonesia sekaligus turut mensukseskan Race Event bertaraf International dalam waktu dekat ini dan event-event lainnya dimasa mendatang,” jelas Bagus, Jumat (12/11/2021).
Modular Pit Building sepanjang 350 meter dengan kapasitas 50 garasi dibangun dengan sistem modular yang terdiri dari tiga lantai.
Masing-masing garasi memiliki lebar 5,24 meter dengan panjang 18,34 meter dan dibangun dengan luas bangunan lebih kurang 13.700 meter persegi.
Lantai dasar merupakan garasi yang digunakan para pebalap dan teknisi tim, sedangkan lantai dua merupakan area podium, tribun penonton VVIP dan media center.
Baca juga: Jokowi Resmikan Sirkuit Mandalika Jadi Trending Topik di Twitter
Sedangkan lantai tiga Pit Building khusus untuk fasilitas-fasilitas pendukung lainnya.
Saat ini, instalasi modul WEGE pada Modular Pit Building telah seluruhnya terpasang untuk gelaran World Super Bike (WSBK) Indonesia pada 19-21 November 2021.
Pembangunan Modular Bit Building juga mendapat apresiasi dari Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) dengan waktu pengerjaan hanya 21 hari.
Senior Manager MURI Yusuf Ngadri mengatakan pembangunan Pit Building di Pertamina Mandalika International Street Sircuit berada di kawasan destinasi pariwisata prioritas.
“Sebanyak 888 modul terpasang dalam kurun waktu 21 hari, lebih cepat dari rekor pemasangan modular di RS Covid modular sebelumnya,” kata Yusuf.
Perlu diketahui, sebelumnya WEGE juga sudah beberapa kali mencatatkan sejarah rekor MURI yaitu dalam membangun Rumah Sakit Tercepat dengan menggunakan sistem Modular dan Rumah Sakit dengan Ruang Rawat Inap Terbanyak dengan Menggunakan Sistem Modular.
Yang terbaru adalah di proyek Jakarta International Stadium dengan rekor lifting struktur atap stadion dengan bobot terberat, Stadion pertama yang menggunakan sistem atap buka-tutup, serta Stadion green building dengan sertifikasi platinum pertama.