"Ketika pengembang membangun kawasan di wilayah yang belum ada infrastrukturnya maka pemerintah langsung membangun infrastruktur agar kawasan itu terkoneksi secara terpadu. Ini kolaborasi win-win yang sangat ideal untuk pengembangan suatu wilayah," terang Theresia.
Direktur Utama PT PP Properti Tbk (PPRO) I Gede Upeksa Negara juga meyakini gencarnya pembangunan jalan tol yang masif akan mampu memberi dampak positif bagi industri properti.
Baca juga: Wujudkan Hunian Nyaman, Desainer Interior Henry Aritonang Beri Sentuhan Khas pada Desainnya
Mayoritas tabungan lahan (landbank) PPRO juga berada di lokasi dengan akses mudah ke jalan tol yang terintegrasi ke beberapa daerah.
Bersinergi dengan PT PP (Persero) Tbk (PTPP) sebagai induk usaha, PPRO pun berencana melakukan pengembangan di sekitar kawasan tol, dimana PTPP berinvestasi di jalan tol tersebut.
"Sehingga diharapkan PTPP secara group akan lebih memberikan value yang lebih tinggi kepada pembangunan nasional. Untuk akses, khususnya Jalan Tol memang menjadi perhatian kami dalam membangun sebuah kawasan hunian," ujar Gede.
Dia mencontohkan, proyek PPRO di Bekasi Grand Kamala Lagoon yang dekat dengan akses tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) dan Tol Bekasi Barat.
Lalu, ada Grand Sungkono Lagoon yang memiliki akses langsung Tol Surabaya - Gempol. Selain itu ada Apartemen Alton Semarang yang dekat kampus Universitas Diponegoro dan Gerbang Tol Tembalang - Gerbang Tol Banyumanik.
Direktur PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) Olivia Surodjo mengatakan, salah satu pertimbangan masyarakat dalam memilih hunian adalah akses yang mudah. Oleh sebab itu, jalan tol akan menjadi nilai tambah bagi pengembang properti.
"Seluruh unit residensial Metland berada dalam kawasan yang terintegrasi dengan infrastruktur seperti jalan tol. Karena hal tersebut nantinya akan mempermudah calon konsumen dalam beraktifitas," kata Olivia.
Proyek MTLA yang dekat dengan akses tol seperti Metland Menteng melalui tol exit Kelapa Gading - Pulo Gebang. Lalu Metland Transyogi dan Metland Cileungsi yang saat ini masih dalam proses pembangunan untuk exit tol JORR II ruas Cimanggis-Cibitung.
Selanjutnya, ada Metland Cyber City dan Metland Puri yang sudah terintegrasi dengan exit tol Karang Tengah.
Begitu pula dengan Metland Tambun dan Metland Cibitung yang terintegrasi dengan beberapa akses jalan tol, seperti exit tol Telaga Asih.
Senada, Direktur Paramount Land M. Nawawi juga mengamini gencarnya penyediaan infrastruktur jalan tol turut memberi angin segar bagi pelaku usaha di sektor properti.
"Sebagai developer tentunya kami memberi respon positif. Saat ini para developer mulai menyesuaikan waktu yang tepat untuk mengeluarkan produk, sekaligus penyesuaian dengan konektivitas ke dalam kawasan," ujarnya.