Laporan Wartawan Tribunnews, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pandemi Covid-19 belum juga mereda, namun tidak membuat geliat industri Food and Beverage (FnB) dalam negeri surut.
Perusahaan FnB, dikenal sebagai restoran dessert atau cuci mulut yang mengusung tema makanan penutup sehat ala Asia, Hong Tang, akan makin agresif berekpansi pada 2022.
Hong Tang rencananya akan ekspansi di tahun depan dengan menambah 5 gerai dan 2 gerai multi-brand yang akan dibuka di pusat perbelanjaan besar di Jakarta.
Baca juga: Dapur Umum PPP Sediakan Makanan untuk Korban Erupsi Semeru Setiap Hari
Rencana ekspansi tersebut berbarengan dengan bermitranya Hong Tang dengan platform equity crowdfunding, LandX.id, yang akan bertindak sebagai layanan urun dana bersama.
Bergabungnya di LandX.id dalam rencana ekspansi 5 gerai dan 2 gerai multibrand adalah untuk menghimpun dana dari pemilik modal, di mana nantinya 75 persen kepemilikan saham dari gerai-gerai baru tersebut akan dimiliki oleh investor yang telah menanamkan modalnya di aplikasi LandX.id.
Baca juga: Krisis Ekonomi Melanda Afghanistan, Seorang Ibu Terpaksa Jual Anak Demi Beli Makanan untuk Keluarga
Dengan modal mulai dari Rp 1 juta, investor sudah memiliki saham dari Hong Tang dengan dividen yang diperkirakan berkisar 15 - 25 persen dalam 6 bulan.
Founder dan Chief Executive Officer LandX.id Andika Sutoro Putra, mengatakan bisnis makanan penutup tumbuh menjadi tren sangat populer dalam dekade terakhir, pihaknya melihat Hong Tang yang sudah berdiri 1 dekade masih tetap konsisten dengan inovasi dan kolaborasinya di tengah tren dessert yang bergerak sangat cepat.
"Brand-nya pun sudah dikenal oleh masyarakat luas dan menjangkau segala umur, tidak heran berinvestasi di bisnis ini memiliki potensi yang sangat menjanjikan," tutur Andika, Rabu (15/12/2021).
Kedatangan gerai Hong Tang untuk pertama kali di tahun 2011 telah membuat viral, memiliki beberapa konsep interior yang berbeda di setiap outletnya mengikuti desain dan konsep yang sedang tren saat itu.
Baca juga: HNW Menyayangkan RUU Bank Makanan Tidak Masuk Prolegnas Prioritas
Tujuannya agar pengunjung tidak merasa bosan saat mengunjungi berbagai gerai Hong Tang.
Lebih dari 100 menu dessert, minuman, serta produk makanan ringan lainnya dengan Konsep dessert sehat dan terbaik dari seluruh Asia, seperti Taiwan, Hongkong, Thailand, Jepang dan masih banyak lagi.
"Gerai terbaru dari Hong Tang akan berlokasi di Pondok Indah Mall 2, Summarecon Mall Kelapa Gading 3, Gandaria City, Summarecon Mall Bekasi, dan Broadway Alam Sutera, sedangkan untuk 2 gerai multibrand akan berlokasi di Taman Palem, Citra 6, dan Taman Galaxy Bekasi. Dengan rencana ekspansi tersebut, membuat gerai Hong Tang menjadi lebih dari 25 gerai sejak didirikan di Indonesia pada tahun 2011," ungkap Direktur Hong Tang Indonesia Andrew Surya Iskandar.
Menu khas Hong Tang adalah Grass Jelly 28, yakni kombinasi es cincau, boba, Q ball dan es krim matcha.
Item populer lainnya termasuk topping super seperti mango ice, sorbet dan bubur ketan hitam klasik hasil racikan sendiri.
Q ball merupakan topping andalan Hong Tang yang terbuat dari 3 macam jenis ubi (ubi kuning, ubi merah dan ubi ungu) yang kaya akan vitamin dan serat, serta baik untuk kesehatan pencernaan dan peredaran darah.
Baca juga: Makanan dan Minuman Serba Santan Disebut Bakal Jadi Tren
Selain itu, Hong Tang mempunyai sebuah Project bernama Tang Kitchen yang akan dibuka di 2 gerai multi brand dengan menggunakan konsep bangunan ruko dua lantai, yang terdiri dari outlet dine-in Hong Tang di lantai satu dan multi brand FnB di lantai dua.
Ada beberapa brand FnB ternama yang turut meramaikan Tang Kitchen, seperti 1868 Curry House, Koku Ramen, Le Viet dan Tian Tang.
"Selain menambah keragaman menu makanan dan minuman yang bisa dinikmati pengunjung, kelima brand yang tersedia di Tang Kitchen tersebut juga merupakan bagian dari Project Hong Tang. Dengan kata lain, keuntungan penjualan seluruh brand di Tang Kitchen merupakan bagian dari keuntungan Project Hong Tang, dan akan menambah dividen yang akan diterima oleh pemilik saham Project Hong Tang di platform LandX.id," terang Komisaris Hong Tang Indonesia Vincent Surya Iskandar.