Laporan Wartawan Tribunnews.com, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Pupuk Indonesia (Persero) akan mengumumkan pemenang lomba kompetisi riset pertanian Fertinnovation Challenge 2021.
Kompetisi ini bertujuan untuk menjangkau ide dan karya inovasi pertanian terbaik dari generasi milenial untuk dikembangkan, dimanfaatkan, atau dikomersialisasikan oleh Pupuk Indonesia.
SVP Komunikasi Korporat Pupuk Indonesia, Wijaya Laksana menyatakan terdapat lebih dari 100 peserta yang berpartisipasi.
Baca juga: Sandiaga: Tren Kenaikan Penumpang Udara Jadi Angin Segar untuk Sektor Pariwisata
Hal ini menunjukkan antusiasme yang cukup tinggi dari generasi milenial untuk berkontribusi di bidang pertanian melalui inovasi dan kreatifitasnya.
Dari jumlah tersebut, dewan juri telah menjaring 3 finalis terbaik dari 3 kategori yang dilombakan.
“Para finalis telah melakukan presentasi dihadapan dewan juri dan kami dalam waktu dekat akan mengumumkan pemenangnya melalui kegiatan penganugerahan Fertinnovation Challenge yang akan dilaksanakan pada bulan ini,” ujarnya dalam keterangan pers tertulis, Sabtu (18/12/2021).
Puncak penganugerahan lomba kompetisi riset Fertinnovation Challenge 2021 ini akan dilaksanakan secara hybrid (online dan offline) di kantor pusat Pupuk Indonesia di Jakarta, Senin 20 Desember 2021.
Baca juga: Jelang Libur Nataru, Sandiaga Tinjau Bandara Soetta, Bagikan Healthy Kit ke Calon Penumpang Pesawat
Kegiatan ini rencananya akan menghadirkan Menteri Pertanian sebagai keynote speaker, jajaran direksi Pupuk Indonesia, Dewan Juri, serta 9 finalis yang telah berhasil lolos ke tahapan final.
Sebagai bentuk apresiasi kepada para finalis, Pupuk Indonesia telah menyiapkan total hadiah hadiah mencapai Rp300 juta bagi para pemenang.
Para finalis juga berkesempatan mendapatkan pembiayaan inkubasi riset hingga Rp1,5 miliar dalam bentuk pengembangan ide riset, magang eksklusif, dan coaching.
BUMN ini juga akan memberikan apresiasi khusus kepada tujuh karya inovasi terfavorit.
“Kami sangat mengapresiasi atas ide dan karya inovasi yang masuk. Semuanya sangat bagus dan bermanfaat," ujar Wijaya.
Baca juga: Peran Aktif Distributor Dinilai Jadi Kunci Lancarnya Distribusi Pupuk Bersubsidi
Pihaknyaberharap kegiatan berikutnya jumlah pesertanya dapat lebih banyak, sehingga berbagai ide dan kreatifitas generasni milenial bisa dikembangkan dan dikomersialisasikan.
Kompetisi riset pertanian Fertinovation Challenge 2021 sendiri telah melalui 3 tahapan. Pertama, tahapan submission dimana para peserta mengajukan hasil inovasinya melalui website.
Kedua, tahapan seleksi, yaitu pemilihan karya inovasi untuk dilakukan penilaian oleh para juri dan para peserta yang lolos nantinya akan diminta untuk melakukan presentasi di hadapan para juri.
Terakhir, adalah tahapan pengumuman pemenang yang akan dilaksanakan pada kegiatan penganugerahan mendatang.