News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

G7 Siapkan Sanksi Baru, Larang Anggotanya Impor Minyak dari Rusia

Penulis: Nur Febriana Trinugraheni
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Tusia Vladimir Putin tetap mengharuskan Uni Eropa membayar gas yang dibelinya dari Rusia dengan rubel. Foto Presiden Vladimir Putin di jaringan pipa gas Rusia di Vladivostok, 2011.

Selain Gazprombank, delapan eksekutif Sberbank yang memegang sepertiga dari aset perbankan Rusia ikut ditambahkan ke dalam daftar sanksi terbaru AS.

Moscow Industrial Bank dan 10 anak perusahaannya juga ikut ditambahkan ke daftar sanksi tersebut.

Baca juga: AS Jatuhkan Sanksi Pembatasan Terhadap Puluhan Bankir Top Rusia

Sementara ketiga stasiun televisi yang terkena sanksi AS adalah Perusahaan Saham Gabungan Channel One Russia, Stasiun Televisi Russia-1, dan Perusahaan Saham Gabungan NTV Broadcasting Company.

Baca juga: Ekspor Gandum Ukraina-Rusia Terhalang Perang, Menteri Jerman Peringatkan Bahaya Kelaparan Global

Warga AS akan dilarang untuk memberikan layanan akuntansi, konsultasi manajamen. serta perwalian dan pembentukan perusahaan, walaupun layanan hukum masih diperbolehkan untuk diberikan.

Pembatasan kontrol ekspor baru juga dilakukan untuk menekan Rusia, termasuk kontrol ekspor untuk mesin industri, buldoser, produk kayu, motor, dan kipas angin.

Uni Eropa juga akan menerapkan kontrol tambahan pada bahan kimia yang digunakan militer Rusia.

Pembuat senjata, Promtekhnologiya bersama tujuh perusahaan pelayaran ikut dikenai sanksi. Pemerintah AS juga mengatakan, Komisi Pengaturan Nuklir akan menangguhkan lisensi untuk ekspor bahan nuklir khusus ke Rusia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini