"Menampilkan produk ini untuk mendorong dan menggerakkan kembali aktivitas pertumbuhan ekonomi pelaku usaha khususnya, UMKM dari DIY dan sekitarnya, tentunya juga ikut memberikan andil bagi pertumbuhan ekonomi di DIY pada umumnya,” ungkap Yuni Pancawati.
Intan Fery Atmaja mengatakan siap menyukseskan acara Muslim Life Fair Yogyakarta 2022.
Terlebih secara historial, berdirinya Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia (KPMI) ini berawal dari Jogja. Kemudian, Jogja juga sangat penuh dengan pengusaha. Banyak pengusaha sukses lahir dari Jogja, termasuk pengusaha Muslim dan para UMKM.
Dia berharap dengan adanya Muslim Life Fair ini semakin memajukan roda ekonomi masyarakat terutama di Yogyakarta. Apalagi pada masa pandemi ini banyak UMKM yang tumbang sehingga kegiatan ini diharapkan menjadi momentum kebangkitan UMKM, dimana mereka dapat memperkenalkan lagi produk-produk serta inovasi terbarunya.
“Alhamdulllah booth-both sudah terisi penuh. Sebagian besar dari kuliner dan fashion sebagai produk unggulan mengingat Yogyakarta sebagai kota pariwisata. Namun ada juga dari kategori lainnya seperti islamic edukasi, komunitas, UMKM dari Masjid Jogokariyan, dan UMKM Yogya pada umumnya,” ujar Fery.
Fery menambahkan, setelah agenda Muslim Fair Yogyakarta selesai, para UMKM ini akan terus dibina agar mereka bisa memasarkan produk-produknya secara online. Saat ini pun proses digitalisasi produk UMKM halal sudah ada, salah satunya melalui aplikasi muslimlifeshop.