TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK – Bursa saham Amerika Serikat atau Wall Street menguat pada penutupan Kamis (2/6/2022) waktu setempat. Kenaikan di hari Kamis memangkas kerugian yang terjadi dalam dua hari berturut–turut.
Dow Jones Industrial Average (DJIA) bertambah 435,05 poin, atau 1,3 persen dan ditutup pada level 33.248,28. S&P 500 juga naik menjadi 1,8 persen menjadi 4.176,82, dan Nasdaq Composite juga berada pada level 12.316,90 atau menguat 2,7 persen.
"Sentimen bearish sepertinya berlebihan, karena masih ada rilis kinerja kuartalan, yang akhirnya mendorong pergerakan saham lebih tinggi pada musim panas ini karena aktivitas ekonomi yang moderat," kata Edward Moya, analis senior OANDA, mengutip CNBC.
Baca juga: IHSG Sesi I Turun 0,10 Persen ke 7.141, Investor Asing Tebar Saham ADRO, BMRI dan INTP
Namun, menurut Barry Bannister, kepala strategi ekuitas Stifel saat ini pasar tengah wait and see berkaitan dengan aksi The Fed yang menaikkan suku bunga, dan dampaknya pada inflasi.
“Pasar sedang menunggu untuk mengetahui apakah inflasi akan turun dan memberi kita jeda dari rejimen kenaikan suku bunga Fed, dan ini adalah periode ketidakpastian yang besar," kata Barry Bannister.
Baca juga: Terseret Turunnya Bursa Asia, IHSG Melemah 0,26 Persen ke 7.133
Wakil Ketua Fed Lael Brainard pada hari Kamis mengatakan tidak mungkin bank sentral akan mengambil “jeda” dari siklus kenaikan suku bunga saat ini dalam waktu dekat. Hal ini lantaran The Fed harus mengejar target inflasi hingga 2 persen.
"Saat ini, sangat sulit untuk melihat penyebab jeda. Kami masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk menurunkan inflasi ke target 2 persen,” kata Brainard.
Saham Nvidia melonjak 6,9 persen, Zoom juga melesat sekitar 4,3 persen, dan Tesla menguat hampir 4,7 persen.
Saham Meta Platforms juga naik 5,4 persen, sehari setelah Sheryl Sandberg mengumumkan rencana pengundurkan diri dari jabatannya sebagai chief operating officer.
Sementara itu, saham Microsoft naik tipis 0,8 persen.
Saham Chewy melonjak sekitar 24 persen setelah perusahaan melaporkan hasil kuartalan yang kuat. Sementara itu, Hewlett Packard Enterprise turun 5,2 persen setelah pengumuman laporan pendapatan perusahaan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wall Street Berakhir Hijau, Saham Nvidia, Zoom, hingga Tesla "Terbang""