3. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR),
4. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF),
5. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), dan
6. PT Malindo Feedmil Tbk (MAIN).
Sementara itu, Equity Analyst Kanaka Hita Solvera, William Wibowo merekomendasikan beberapa saham yang saat ini berada dalam kondisi lemah atau Buy on Weakness (BoW), yakni:
1. PT Indika Energy Tbk (INDY),
2. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), dan
3. PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD).
Berdasarkan analisa teknikal, Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus, Nico Demus menjelaskan jika BBCA bisa mengalami resistance di Rp 7.500.
Kemudian UNVR pada support - resistance di Rp 4.750 - Rp 4.920, serta PT Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) pada support Rp 468 dan resistance Rp 510.
(Tribunnews.com/ Siti N/ Kontan/ Ridwan Nanda Mulyana)