Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setdaprov Jawa Timur, M Ali Kuncoro, menyebut kendaraan melaju dengan kecepatan 100 km per jam.
Kendaraan yang ditumpangi Hermanto Dardak tersebut menabrak kendaraan truk Hino yang ada di depannya.
Baca juga: Hermanto Dardak Akan Dimakamkan di TMP Kalibata Minggu Pagi
“Hasil olah TKP di lapangan, sopirnya diindikasi sedang mengantuk berat sehingga menabrak bagian belakang kendaraan truk yang ada di depannya,” ujarnya, Sabtu.
Dari kecelakaan itu, Hermanto Dardak meninggal dunia.
Sementara, sang sopir mengalami luka ringan.
Menurutnya, Emil Dardak langsung terbang ke Jakarta untuk mengantarkan kepergian sang ayah.