Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyampaikan realisasi pagu anggaran 2022 dari semula Rp 32,94 triliun, setelah dilakukan penyesuaian menjadi Rp 33,41 triliun.
Dari evaluasi yang dilakukan, Kementerian Perhubungan bisa melakukan penyerapan anggaran sebanyak Rp 32,75 triliun atau 98,02 persen.
"Capaian ini adalah capaian tertinggi dari 2018 sampai sekarang. Terjadi suatu kenaikan dan alhamdulillah bisa diselesaikan baik untuk BLU (Badan Layanan Umum), rupiah murni, SBSN (Surat Berharga Syariah Negara), PHLN (Pinjaman dan atau Hibah Luar Negeri), dan lain-lain," ujarnya dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (18/1/2023).
Baca juga: Menhub: Tarif KRL 2023 Tidak Naik, Orang Kaya Harus Bayar Lebih Mahal Pakai Kartu Khusus
Lebih lanjut, Budi mengungkapkan, realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNPB) Kementerian Perhubungan mencapai Rp 9,02 triliun, 6 persen di atas rencana atau terealisasi 106,2 persen.
"Dan ini tercapai berkat kerja sama teman-teman Kemenhub dan juga dukungan komisi V," katanya.
Karena itu, dirinya mengucapkan terima kasih kepada Komisi V yang sudah mendukung Kementerian Perhubungan, sehingga bisa mendapatkan pencapaian penyerapan anggaran 98 persen dan bisa memenuhi target PNBP bahkan melebihi.
"Tentu, saya juga terima kasih kepada teman-teman dari semua Kementerian Perhubungan yang mencapai tugas ini," pungkas Budi.