Tak hanya itu, dia menyebut bahwa tugas penting lainnya bagi Gubernur BI adalah memastikan kelanjutan pengaturan tentang lalu lintas dan cadangan devisa negara.
"Pengaturan tentang lalu lintas devisa diperlukan untuk memastikan devisa negara memiliki dampak multiplayer pada ekonomi nasional. Agenda ini yang perlu diperkuat ke depan," ungkap Said.
Said menerangkan Gubernur BI harus bisa membangun hubungan baik dengan DPR, serta alat kelengkapan dewan seperti Badan Anggaran dan Komisi XI DPR.
Baca juga: Bank Indonesia Pertahankan Suku Bunga Acuan 5,75 Persen, Gubernur BI Ungkap Alasannya
Menurutnya, hal tersebut agar tugas-tugas strategis BI mendapatkan dukungan politik dari DPR.
"Selama lima tahun ini Gubernur BI juga telah mendapatkan dukungan cukup oleh DPR," ungkapnya
Said menambahkan jika Gubernur BI haruslah yang memiliki jaringan internasional.
"Hal ini akan menambah kepercayaan pasar, khususnya investor internasional terhadap pasar keuangan Indonesia. Kepercayaan ini sangat penting sebab pasar keuangan kita belumlah dalam," imbuhnya.