News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Badai PHK

Daftar Perusahaan yang Lakukan PHK dari Januari hingga April 2023, Salah Satunya GoTo

Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

CEO GoTo, Andre Soelistyo (kiri) berbincang dengan Komisaris GoTo, Agus DW Martowardojo (kanan), Kepala Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LPEM FEB UI), Chaikal Nuryakin (kedua kiri), dan Peneliti LPEM FEB UI, Prani Sastiono (kedua kanan) saat Peluncuran Riset LPEM FEB UI: Dampak Ekonomi Ekosistem GoTo Pada Perekonomian Nasional di Tahun 2022, di Jakarta, Rabu (29/3/2023). LPEM FEB UI memprediksi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) berkontribusi sebesar Rp 349-428 triliun terhadap perekonomian nasional dan angka tersebut setara dengan 1,8-2,2% dari PDB Indonesia pada 2022. Kontribusi tersebut dihitung dari nilai tambah yang dihasilkan aktivitas perusahaan dan mitra pengemudi serta UMKM dalam ekosistem digital terbesar di Indonesia ini. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Dalam memo tersebut, Bankoff memberi tahu staf bahwa PHK itu dilakukan "karena lingkungan ekonomi yang menantang, yang berdampak pada bisnis dan industri media”.

3. Zoom PHK 1.300 Karyawan

Zoom Video Communications Inc mengumumkan rencana pemutusan hubungan kerja (PHK) pada 1.300 staf atau sekitar 15 persen dari semua total karyawan globalnya pada awal Februari silam.

Langkah ini diambil Zoom sebagai strategi untuk menekan pembengkakan biaya ditengah ancaman krisis imbas anjloknya pendapatan perusahaan selama satu tahun terakhir.

Saham Zoom pada tahun lalu dilaporkan turun lebih dari 63 persen sementara profit perusahaan diperkirakan anjlok 38 persen, akibat menurunnya jumlah pengguna harian Zoom pasca pelonggaran kebijakan nol Covid-19.

Baca juga: Elon Musk PHK 6.000 Staf Twitter, Hanya Pertahankan 1.500 Karyawan

4. Ericson PHK 1.400 Karyawan di Swedia

Produsen peralatan telekomunikasi Ericson mengumumkan pemangkasan 1.400 karyawan di Swedia.

Dalam sebuah memo kepada karyawan, CEO Ericsson Borje Ekholm mengatakan PHK tersebut dilakukan untuk menyeimbangkan bisnis perusahaan yang dipicu oleh menurunnya permintaan di beberapa pasar, termasuk Amerika Utara.

“Kami meminta maaf kepada karyawan yang terkena PHK. Ini merupakan langkah terakhir yang harus diambil perusahaan,” kata Ekholm.

Ekholm juga tak menampik PHK yang dilakukan Ericsson berpotensi terjadi di beberapa cabang perusahaan di negara lainnya.

5. McKinsey Pangkas 2.000 Karyawan

Perusahaan konsultan yang berbasis di Amerika Serikat, McKinsey & Company mengumumkan pemangkasan terhadap 2.000 karyawan pada akhir Februari lalu.

Menurut laporan dari Bloomberg, PHK tersebut akan berdampak pada karyawan yang tidak memiliki kontak langsung dengan klien perusahaan. Selain itu, McKinsey menyebut pemangkasan itu sebagai langkah untuk menciptakan efisiensi.

"Kami mendesain ulang tim-non-klien kami untuk pertama kalinya dalam lebih dari satu dekade, sehingga tim ini dapat secara efektif mendukung dan menskalakan perusahaan kami," kata juru bicara perusahaan dalam sebuah pernyataan.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini