Dubes Adam senang mendengar ide itu, ia mengapresiasi langkah Atta yang mendorong peningkatan eksplorasi bidang pariwisata antara kedua negara.
"Saya sangat mendukung upaya ini, social media memang sedang jadi acuan bagi orang-orang untuk melakukan sesuatu, termasuk referensi untuk liburan," kata Dubes Adam.
Terkait eksplorasi ini, Dubes Adam berharap ada film Indonesia yang mengambil latar di Pakistan, begitu pula sebaliknya.
"Bahkan sebetulnya saya juga ingin ada film Indonesia yang syuting di Pakistan atau sebaliknya, produksi house Pakistan yang syuting di Indonesia," papar Dubes Adam.
Pembahasan juga dilanjutkan dengan pemberian izin kepada Fusi Pakindo jika ingin mengadakan kegiatan di kawasan Kantor Kedutaan.
"Kapan pulang ke Pakistan lagi?, saya persilakan nanti untuk memakai kantor ini dan halamannya jika ada kegiatan," jelas Dubes Adam.
Atta yang memiliki rencana kembali ke Jakarta pada 8 Juli mendatang merasa senang mendapatkan sambutan hangat dari Dubes Adam.
Pertemuan singkat namun akrab ini pun ditutup dengan saling bertukar cinderamata dan buku menarik cetakan Kedubes Indonesia yang mengulas kesamaan antara Pakistan dan Indonesia.
"Senang sekali dapat buku yang dibuat dengan observasi mendalam dari tim Kedutaan Indonesia. Pasti akan langsung saya baca," pungkas Atta.