Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Angkasa Pura (AP) II mencatat, sebanyak 29.457 jemaah haji telah tiba di Tanah Air melalui lima bandara debrakasi AP II. Jumlah itu terdata selama 10 hari periode kepulangan jemaah haji.
President Director AP II Muhammad Awaluddin mengatakan, kedatangan jemaah haji melalui bandara-bandara AP II berjalan lancar dan baik.
"Penerbangan haji yang mengantarkan pulang para jemaah ke Tanah Air melalui bandara AP II berjalan dengan lancar. Proses kedatangan para jemaah haji di bandara juga berjalan dengan baik," kata Awaluddin dalam keterangannya, Jumat (14/7/2023).
Baca juga: 90 Ribu Galon Air Zamzam Tambahan untuk Jemaah Haji Dikirim ke Indonesia
"Kami berterima kasih kepada seluruh stakeholder atas dukungannya sehingga bandara AP II dapat menyambut dan memberi pelayanan terbaik bagi jemaah haji," lanjutnya.
Awaluddin menyampaikan, kedatangan jemaah haji dari Bandara Soekarno-Hatta (Tangerang) sebanyak 20.216 jemaah haji. Lalu Bandara Kualanamu (Deli Serdang) sebanyak 2.816 jemaah.
Kemudian Bandara Sultan Iskandar Muda (Aceh) sebanyak 3.501 jemaah haji, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang) sebanyak 1.433 jemaah haji, dan Bandara Kertajati (Majalengka) sebanyak 1.491 jemaah haji.
Kata dia, kepulangan jemaah haji melalui bandara AP II akan terus berlangsung hingga awal Agustus 2023.
"Bandara AP II yang juga menjadi debarkasi yakni Bandara Minangkabau (Padang) akan mulai melayani kedatangan jemaah haji mulai 17 Juli 2023," terangnya.
Awaluddin menyampaikan, selain enam bandara AP II yang menjadi debarkasi kedatangan jemaah haji, terdapat dua bandara AP II yang menjadi bandara antara kedatangan jemaah haji dari kloter BTH yakni Bandara Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru) dan Bandara Sultan Thaha (Jambi).
Untuk itu, Awaluddin menambahkan, AP II terus berkoordinasi erat dengan seluruh stakeholder dalam menyambut kedatangan para jemaah haji.
Baca juga: Kementerian Agama Minta Tidak Ada Lagi Jemaah Haji Indonesia yang Hilang di Madinah
"Kedatangan jemaah haji menjadi salah satu fokus bagi bandara AP II yang menjadi debarkasi dan juga bandara antara. Kami memohon dukungan masyarakat agar dapat dengan baik memberikan pelayanan dalam menyambut kedatangan jemaah haji," ujar dia.
Sementara itu, Director of Operation AP II, Wendo Asrul Rose menuturkan seluruh fasilitas sisi udara dan sisi darat di bandara yang menjadi debarkasi dipastikan siap melayani penerbangan kedatangan haji.
"Slot time penerbangan juga sudah dikoordinasikan dengan seluruh stakeholder untuk memastikan kelancaran penerbangan kedatangan haji," ungkapnya.