Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM - Teknologi elektrifikasi juga membuat Isuzu untuk mengeluarkan versi terbaik dari inovasi mereka. Kabarnya, perusahaan akan segera meluncurkan pick-up D-Max versi listrik.
Awalnya, perusahaan akan meluncurkan D-Max EV di pasar Norwegia pada 2025. Langkah disebut guna memungkinkan produsen mobil Jepang tersebut mempertahankan pangsa pasarnya yang tinggi di Thailand dibandingkan produsen mobil Tiongkok.
Dikutip dari Paultan, pick-up serba listrik milik Isuzu dibuat di Thailand untuk diluncurkan pada tahun 2025 di Norwegia sebelum diperkenalkan di Thailand. Pasar lain seperti di Eropa dan Timur Tengah akan segera menyusul.
Baca juga: Hyundai Andalkan Dealer untuk Perkuat Pemasaran Kendaraan Listrik
Mereka sudah menawarkan kendaraan komersial ringan dengan powertrain listrik dengan debut Elf generasi ketujuh (atau Seri N) pada bulan Maret tahun ini.
Di Thailand, Isuzu menguasai sekitar separuh pasar truk pick-up, yang merupakan segmen populer dengan kontribusi lebih dari 40 persen penjualan mobil di negara tersebut.
Baca juga: Mulai Produksi 2024, UD Trucks Akan Tempati Line Produksi Baru di Isuzu Karawang Plant
Saingan dekatnya, Toyota, telah mengumumkan bahwa mereka akan mulai memproduksi Hilux listrik sepenuhnya yang didasarkan pada konsep Hilux Revo BEV – tahun ini, sehingga Isuzu tidak ingin ketinggalan.
Penjualan kendaraan listrik di Thailand diperkirakan akan mencapai 50.000 unit tahun ini, lebih dari dua kali lipat dibandingkan sekitar 20.000 unit pada tahun 2022.
Kabarnya, produsen mobil Tiongkok seperti BYD, Changan Automobile, SAIC Motor dan Great Wall Motor sudah memiliki rencana investasi untuk menyiapkan produksi lokal di Thailand.