Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengingatkan masyarakat, terutama anak muda, untuk membeli rumah pada kesempatan pertama.
Sebab, kata Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Kementerian PUPR Herry Trisaputra Zuna, setiap hari harga rumah mengalami kenaikan.
"Setiap hari harganya akan naik. Kalau kita kunci misalnya sudah beli hari ini, harganya itu yang kita akan mengikat," katanya di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (6/11/2023).
Baca juga: Pemerintah Bebaskan PPN Pembelian Rumah, BTN Sebut Kinerja KPR Bakal Positif hingga Akhir 2024
Menurut dia, pemikiran mengenai membeli rumah menunggu ketika ada uang itu salah. Seharusnya, beli dulu rumahnya sekarang.
Nanti, untuk membayarnya bisa dicicil melalui gaji yang setiap bulannya disisihkan.
"Seringkali kita berpikir kita beli kalau ada uang. Salah. Beli rumahnya harusnya beli sekarang. Nah, sekarang bayarnya gimana? Bayarnya tentu ketika kita punya uang," kata Herry.
"Kan dapat gaji. Bulan depan dapat, bulan depan dapat. Disisihkan. Kalau tidak gitu, kalah sama harganya nanti. Dulu yang (rumah di) Parung Panjang masih Rp300an juta. Sekarang coba (berapa)? Semakin cepat makin baik," lanjutnya.