Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Komisi V DPR RI mendesak Kementerian Perhubungan darat audit serta melakukan ramp chek moda transportasi pada libur panjang Natal 2023 dan tahun baru 2024.
Hal ini diungkapkan Anggota Komisi V DPR RI Irwan merespons kecelakaan menonjol Bus PO Handoyo di Tol Cipali KM 73 yang sebabkan 12 penumpang meninggal dunia.
“Saya harap Kemenhub khususnya Direktorat Jenderal Perhubungan Darat untuk segera lakukan audit bagi moda transportasi darat khususnya bus,” ujarnya, Sabtu (16/12/2023).
Baca juga: Tampang Sopir Bus PO Handoyo yang Diamankan Polisi karena Diduga Ada Kelalaian saat Mengemudi
Irwan menegaskan, audit ini dimaksudkan acara tercipta angkutan massal yang nyaman dan aman bagi masyarakat. Di mana angkutan bus masih menjadi pilihan tersendiri masyarakat khususnya di Jawa dan Sumatera.
“Tak hanya bus. pemerintah wajib menjamin juga moda transportasi lainnya yang aman dan nyaman. Di mana sudah memasuki libur panjang Nataru,” tegas Ketua DPD Partai Demokrat Kaltim ini.
Irwan pun melanjutkan, DPR berharap ke depannya tidak ada kecelakaan moda transportasi yang menyebabkan kehilangan nyawa masyarakat.
“Kami (DPR) akan terus menanyakan hal tersebut ke Kemenhub agar ke depan tak terjadi kecelakaan menonjol,” tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 12 orang tewas dan 9 lainnya terluka usai bus PO Handoyo jurusan Yogyakarta-Bogor mengalami kecelakaan di Km 73 Tol Cipali, Purwakarta, Jabar, Jumat (15/12/2023) pukul 15.50 WIB.
Kasat Lantas Polres Purwakarta, AKP Dadang Supriadi menjelaskan, saat tiba di lokasi, bus pengangkut 18 penumpang dan 3 kru ini, melintas dengan kecepatan tinggi dan akhirnya hilang kendali hingga menabrak pembatas jalan.