“Kami lega masih hidup,” katanya.
Istrinya yang berusia 29 tahun mengatakan semua orang panik saat melihat api.
Baca juga: Video Kepanikan Penumpang Japan Airlines JL516 di Dalam Pesawat yang Terbakar Sebelum Diselamatkan
“Asapnya sangat buruk dan pekat sehingga kami hanya bisa melihat kaki kami setelah pramugari menyinari lampu."
Beberapa di antara mereka kesulitan bernapas,” katanya seraya menambahkan, anak-anak lainnya menangis dan menjerit.
Kobaran api yang awalnya terlihat di bagian belakang kabin pesawat menyebar dengan cepat dan melahap seluruh bagian pesawat.
Api berkobar dari jendela dan pintu, dan petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api di tengah suara sirene.
Pesawat Airbus A350-900 JAL terbakar hebat selama satu jam sejak insiden crash terjadi.
“Suasana di dalam kabin semakin panas dan saya pikir saya tidak dapat bertahan hidup,” kata seorang dokter gigi berusia 40-an. Setelah melarikan diri, dia dan penumpang lainnya saling berseru bahwa ada baiknya nyawa mereka terselamatkan," tuturnya.