TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Emiten produk sekuriti digital dan percetakan sekuriti, PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk (JTPE) membukukan laba bersih di 2023 sebesar Rp226 miliar atau tumbuh sebesar 57 persen dari tahun sebelumnya.
Pendapatan usaha perseroan tahun lalu naik 61 persen menjadi Rp2,3 triliun.
Direktur Utama JTPE, Oei Allan Wibisono mengatakan, didukung dengan mulai pulihnya perekonomian nasional dan global, perseroan mampu mencetak rekor dari sisi kinerja keuangan tahun ini.
"Hal ini tidak lepas dari kesiapan Perseroan dalam menangkap peluang usaha serta kerja keras seluruh insan karyawan perseroan,” ujar Allan ditulis Selasa (2/4/2024).
Ia menjelaskan, pencapaian kinerja yang positif salah satunya didukung kontribusi sektor keuangan dan pariwisata yang menjadi andalan perseroan.
Diawali dengan pencabutan status PPKM sejak pertengahan tahun 2023, geliat aktivitas masyarakat kembali bangkit yang berpengaruh signifikan terhadap kenaikan permintaan kebutuhan security document dan payment pada sektor keuangan, serta lonjakan permintaan komponen paspor di sektor pariwisata.
Menurutnya, pada tahun 2024 perseroan mengantisipasi tantangan pasar yang akan memasuki periode normalisasi.
"Ke depannya, kami akan terus fokus pada inovasi, kualitas dan adaptasi terhadap perubahan pasar dengan mengembangkan segmen produk-produk digital agar mampu menyesuaikan dengan pola bisnis yang memasuki era digitalisasi," kata Allan.