News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rini Soemarno Masuk Radar Kabinet Prabowo, Ekonom: Kompeten Jadi Bendahara Negara

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Bobby Wiratama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rini Soemarno

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beredar rumor nama Rini Soemarno masuk sebagai bursa calon Menteri Keuangan RI di kabinet Prabowo Subianto.

Ekonom Senior Segara Research Institute Piter Abdullah mengatakan sosok Rini Soemarno patut diperhitungkan di pos bendahara negara.

Menurutnya, anggapan Rini Soemarno sebagai loyalis Megawati Soekarnoputri tidak berlaku jika dia ditugasi menjadi menteri.

Baca juga: Kritik Wacana Penambahan Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Mahfud MD: Sumber Korupsi Makin Banyak

“Kalau sudah posisi menteri tidak ada istilah loyalis siapapun. Dia pembantu presiden yang mana adalah presidennya Prabowo,” kata Piter kepada Tribun, Rabu (8/5/2025).

Piter menilai Rini memiliki pengalaman panjang sebagai menteri bidang ekonomi.

Dia pernah menjabat Menteri Perindag dan Menteri BUMN.

“Beliau sebelumnya menjabat pimpinan perusahaan 2 swasta. Dari biodata yang saya baca beliau pernah juga magang di kementerian keuangan Amerika Serikat,” sambungnya.

Dengan semua pengalamannya tersebut Rini dinilai sangat kompeten untuk menjabat Menteri Keuangan.

“Saya kira tidak perlu ada keraguan akan kapasitas bu Rini utk menjadi menteri keuangan. Menteri keuangan juga tidak bekerja sendiri. Tapin bekerja sebagai tim dengan kementerian lain maupun dengan pejabat kementerian keuangan lainnya,” tukas Piter.

Pengamat Politik Ujang Komarudin menilai keberpihakan Rini Soemarno terhadap Prabowo Subianto bisa jadi bentuk kekecewaannya dari Megawati Soekarnoputri.

Ujang melihat itu sebagai sesuatu yang biasa di dalam dinamika politik.

Baca juga: Gibran Bocorkan Prabowo Komunikasi Intens dengan Petinggi PDIP Soal Pembentukan Kabinet 

“Mungkin dulu hubungan yang dulu loyal dengan Megawati tetapi sekarang berbeda jalan,” tuturnya.

Kekecewaan Rini dengan Megawati tidak diketahui pasti hanya keduanya yang paham.

Namun rumor yang beredar Rini sempat didedak oleh Ketua Umum PDI Perjuangan untuk dicopot dari posisi menteri.

Hanya saja Presiden Joko Widodo tidak mengindahkan permintaan Megawati.

Alhasil Rini yang dulu dikenal loyalis Megawati menjadi pendukung Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih.

Berikut Susunan Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran Periode 2024-2029 yang viral di media sosial:

1. Menko Bidang Perekonomian: Dr. Ir. Airlangga Hartarto

2. Menko Bidang Pangan, Gizi & Pembangunan Manusia: Erick Tohir

3. Menko Bidang Energi, Investasi dan Lingkungan Hidup: Dr. (HC) Ir. Hatta Rajasa

4. Menko Bidang Politik,Hukum dan Keamanan:
Jenderal Pol (Purn) Prof. Drs. H.M. Tito Karnavian, PA, MA, PhD.

5. Menteri Pertahanan: Letjen TNI (Purn) Syafrie Syamsudin

6. Wakil Menteri Pertahanan: Letjen TNI (Purn) M. Herindra

7. Menteri Sekretaris Negara: Ahmad Muzani, S.Sos.

8. Wakil Menteri Sekretaris Negara: Dr. Nezar Patria

9. Menteri Sekretaris Kabinet: Rosan Roeslani

10. Menteri Dalam Negeri: Prof. Sufmi Dasco

11. Menteri Luar Negeri: Dr. H. Fadli Zon, SS, MSc.

12. Wakil Menteri Luar Negeri: Lalu Muhammad Iqbal

13. Menteri Pariwisata & Ekonomi Kreatif: Joko Santoso

14. Wakil Menteri Pariwisata & Ekonomi Kreatif: Helmi Yahya

15. Menteri Agama: Yaqut Cholil

16. Wakil Menteri Agama: Prof. Asep Saepudin Jahar.

17. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia: Prof.Dr. Yusril Mahendra

18. Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia: Dr. Margarito Kamis

19. Menteri Pendidikan, Kebudayaan, dan Teknologi: Prof. Dr. Arif Satria, SP, M.Si.

20. Wakil Menteri Pendidikan, Kebudayaan, dan Teknologi: Dr. Ace Hasan Syadely

21. Menteri Kesehatan dan Badan Gizi: Dr. Terawan

22. Wakil Menteri Kesehatan dan Badan Gizi: dr. H. Suir Syam, M.Kes, MMR

23. Menteri Sosial, Kesejahteraan, Perempuan dan Anak: Rahayu Saraswati

24. Wakil Menteri Sosial, Kesejahteraan, Perempuan dan Anak: Grace Natalie

25. Menteri Riset & Kepala BRIN: Laksamana Madya TNI (Purn.) Prof. Dr. Ir. Amarulla Octavian, ST., M.Sc., DESD., IPU., ASEAN.Eng

26. Menteri Ketenagakerjaan: Nusron Wahid

27. Wakil Menteri Ketenagakerjaan: Dr. Agus Jabo

28. Menteri Perindustrian: Silmy Karim

29. Wakil Menteri Perindustrian: Haris Rusly Moti

30. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Ir. Rauf Purnama

31. Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral: Prof.Dr. Oki Muraza

32. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat: M. Ridwan Kamil

33. Menteri Perhubungan: Dr. HC. Iqnatius Jonan SE, MA.

34. Menteri Keuangan dan Kepala Bapenas: Rini Soemarno.

35. Wakil Menteri Keuangan dan Kepala Bapenas: Kartika Wirjoatmodjo

36. Menteri Investasi: Bahlil Lahadalia

37. Menteri Komunikasi, Informatika & Digital: Budi Arie Setiadi

38. Wakil Menteri Komunikasi, Imformatika & Digital: Drs. Kaylani, SH. MH.

39. Menteri Perdagangan: Dr. Zulkifli Hasan

40. Menteri Pertanian: Andi Amran Sulaiman

41. Menteri Lingkungan Hidup: Budisatrio Djiwandono

42. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi: Mayjen TNI ( Purn) Bambang Eko S.

43. Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi: Habiburokhman

44. Menteri Desa, Daerah Tertinggal & Transmigrasi: Dr. Budiman Sudjatmiko

45. Wakil Menteri Desa, Daerah Tertinggal & Transmigrasi: Wahab Talaohu

46. Menteri Tata Ruang, BPN & Kehutanan: Agus Harimurti Yudhoyono

47. Wakil Menteri Tata Ruang, BPN dan Kehutanan : Raja Juli Antoni

48. Menteri BUMN: Ir.Sakti Wahyu Trenggono

49. Wakil Menteri BUMN: Amir Faisal

50. Menteri Kelautan dan Perikanan: TB Heru Rahayu

51. Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan: Eko Djalmo

52. Menteri Pemuda & Olahraga: Dito Ariotedjo

53. Menteri Muda Pemuda & Olahraga: M.Pradana Indraputra

54. Menteri Koperasi, UMKM & Pasar Tradisional: Maruarar Sirait

55. Wakil Menteri Koperasi, UMKM & Pasar Tradisional: Sudaryono

56. Menteri Sekretaris Pengendalian Pembangunan: Dudung Abdurahman

57. Kepala BIN: Letjen. (TNI) I. Nyoman Cantiyasa

58. Kepala Badan Pangan Nasional: Arief Prasetyo Adi

59. Kepala Badan Gizi Nasional: Prof. Dadan Mindayana

60. Kepala Badan Penerimaan Negara: Prof.Dr.Bambang Brodjonegoro

61. Kepala Staf Kepresidenan: Sugiyono

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini